Kurangi Blankspot, JIP Manfaatkan Gedung Pemprov Jakarta untuk Pemasangan Tiang Sel Mikro
Salah satu alat tiang sel mikro (microcell pole/MCP) dipasang di dekat stadion JIS. PT Jakarta Infrastruktur Propertindo dan Pemerintah Provinsi Jakarta melalui Unit Pengelola Jakarta Asset Management Centre jalin kerja sama.
Foto: IstimewaJAKARTA – Untuk mengurangi blank spor, PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Unit Pengelola Jakarta Asset Management Centre (UP JAMC) BPAD, menjalin kerja sama strategis. Kerja sama ini berupa pemanfaatan barang milik daerah dalam bentuk sewa sebagian bangunan.
Kesepakatan ini ditandatangani oleh Direktur Utama PT JIP, Deni Rifky Purwana dan Kepala UP JAMC BPAD DKI Jakarta, Ifan Mohammad Firmansyah, di Gedung Dinas Teknis Abdul Muis, Jakarta Pusat, pada Rabu (13/11/2024). Kolaborasi selain menurunkan blank spot diharapkan juga dapat mengoptimalkan aset Pemprov DKI Jakarta dengan menghadirkan infrastruktur telekomunikasi yang lebih kuat dan efisien.
“Nantinya, PT JIP akan memasang tiang sel mikro (microcell pole/MCP) atau menara telekomunikasi pada sejumlah aset dinas pendidikan, termasuk gedung perkantoran serta lingkungan sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), hingga sekolah menengah atas (SMA) yang tersebar di Jakarta,” terangnya melalui siaran pers pada hari Rabu (20/11)
Peralatan MCP saat ini sudah diimplementasikan di Gedung Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Jalan Gatot Subroto Nomor 40-41, Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi, Kota Administrasi Jakarta Selatan. Menara telekomunikasi tersebut diharapkan akan mampu meningkatkan kapasitas jaringan di wilayah dengan kepadatan pengguna ponsel yang tinggi, terutama di area yang selama ini terganggu oleh ‘blank spot’.
General Manager Corporate Secretary PT JIP, Aji Rizqi Yodhana, menyampaikan bahwa pemasangan MCP tidak hanya akan menambah kapasitas jaringan, tetapi juga mendukung konektivitas tanpa hambatan, sejalan dengan perkembangan teknologi 4G LTE yang membutuhkan kapasitas data yang besar dan tanpa putus.
“Dengan kolaborasi ini, kami berkomitmen menyediakan jaringan yang lebih andal, memberi manfaat bagi kemajuan pendidikan dan masyarakat Jakarta,” tambah Aji.
Ia menerangkan, kolaborasi ini juga mendukung visi Jakarta sebagai kota global yang modern dan terhubung, serta membantu menjawab tantangan kebutuhan jaringan di wilayah perkotaan yang kian berkembang. Langkah inovatif ini mencerminkan semangat kami dan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta untuk mendorong transformasi digital dan konektivitas di lingkungan pendidikan, serta mendukung kemajuan digital Jakarta di masa depan.
Kepala UP JAMC BPAD DKI Jakarta, Ifan Mohammad Firmansyah, menyampaikan bahwa kerja sama tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam hal perkembangan teknologi, serta mewujudkan visi Jakarta sebagai kota global.
“Semoga dengan adanya pengoptimalisasian BMD untuk menara telekomunikasi MCP dapat memperkuat kapasitas jaringan di wilayah Jakarta,” ungkapnya.
Berita Trending
- 1 Kampanye Akbar Pramono-Rano Bakal Diramaikan Para Mantan Gubernur DKI
- 2 Tim Putra LavAni Kembali Tembus Grand Final Usai Bungkam Indomaret
- 3 Desk Pilkada Banyak Terima Aduan dari Yogyakarta dan NTT
- 4 Sekjen PBB Desak G20 Selamatkan Perundingan Iklim yang Macet
- 5 Menteri Hukum Tegaskan Ibu Kota Negara Masih DKI Jakarta
Berita Terkini
- Wärtsilä Indonesia Sampaikan Lima Langkah Utama Mencapai Emisi Net Zero di Sektor Tenaga Listrik
- KAI Selamatkan Barang Penumpang Senilai Rp11,4 Miliar
- Ketua DPR Puan Dorong Kerja Sama Indonesia dan Jepang Berorientasi pada Rakyat
- Pemerintah Pacu Inovasi Industri Plastik dan Karet agar Berkelanjutan
- Terobosan Diplomasi, Rumah Indonesia di Prancis Promosi Kuliner lewat Flavours of Indonesia