Kunjungi Seoul, Pemkab Padang Pariaman Terus Belajar Wujudkan Smart City

Upaya Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur atau yang akrab disapa Aciak untuk mematangkan konsep smart city terus berlanjut. Diprakasai oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kominfo), Bupati Aciak dan sejumlah kepala daerah melaksanakan Studi Banding Impelementasi Kota Cerdas dengan mengunjungi Kota Seoul.

Kabupaten Padang Pariaman memiliki letak wilayah yang strategis, sehingga tak heran jika dijuluki dengan "Window Display of West Sumatera". Ini yang menjadi acuan Bupati Aciak semakin termotivasi untuk terus melakukan pembenahan di Kabupaten Padang Pariaman,

''Kabupaten kita smart city, tapi jangan nanggung. Makanya kita terus belajar, terima kasih sekali kepada Kementerian Kominfo yang telah memberikan undangan spesial ini,'' ujar Bupati Aciak.

Pasca kunjungan tersebut, Bupati Aciak langsung memberi arahan kepada Kadis Kominfo untuk menyiapkan rencana anggaran penyediaan CCTV dan fasilitas pendukung lainnya pada APBD Tahun 2023. Ini bertujuan agar dapat mengimplementasikan teknologi smart city di Kabupaten Padang Pariaman dengan segera.

"Kita sudah menyaksikan secara lansung implementasi smart city di Kota Seoul, untuk itu agar Dinas Kominfo dapat menyiapkan rencana dan pengganggaran pengadaan CCTV serta Infrastruktur lainnya. Minimal terdapat 10 titik area publik yang sudah dapat dipantau melalui CCTV," tuturnya.

Di ibu kota Korea Selatan tersebut, orang nomor satu di Padang Pariaman ini juga banyak menggali inovasi terkait smart city. Mulai dari penerapan CCTV, 3D sebuah kota, dan lain sebagainya.

''Kota kita juga harus punya CCTV canggih. Di sini CCTV sudah diaplikasikan untuk banyak hal,'' kata Bupati Aciak, dikutip Jumat (18/11).

Dalam kunjungannya ke Kota Seoul tersebut, Aciak dan rombongan disuguhi tampilan Kota Seoul dalam bentuk 3D. Seperti layaknya tampilan satelit google maps, namun, mereka mengambil gambar sendiri. Artinya, bukan mengambil dari google. Tampilan gambar lebih baik dan bisa diputar maupun dilihat dari sudut manapun.

''Kita mungkin juga perlu yang seperti itu. Jadi seolah-olah kita berdiri di tengah kota. Ini bisa disuguhkan untuk wisatawan. Misalnya bingung mau kemana, bisa melihat di layar 3D dulu,'' ucapnya.

Terkait penerapan CCTV, kata Aciak, Kabupaten Padang Pariaman memang telah memiliki sejumlah CCTV, namun dalam jumlah yang masih terbatas serta kemampuannya juga perlu diperbaharui.

Bupati Aciak terus berusaha menjadikan Kabupaten Padang Pariaman sebagai kota cerdas. Kabupaten Padang Pariaman, terutama di Sumatera Barat merupakan pintu gerbang untuk menuju ibukota dan daerah-daerah sekitar, baik dari transportasi udara maupun darat.