Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Debat Pilpres

KPU Tunjuk Alfito dan Putri sebagai Moderator

Foto : ISTIMEWA

Arief Budiman, Ketua KPU.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf dan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi telah menyepakati moderator untuk debat ketiga, yaitu Alfito dan Putri, keduanya merupakan jurnalis dari CNN Indonesia yang juga menjadi TV penyelenggara debat ketiga.

"Moderator untuk debat ketiga telah diputuskan yaitu Alfito Deannova dan Putri Ayuningtyas," ujar Ketua KPU, Arief Budiman, setelah rapat persiapan debat di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (26/2).

Selain memutuskan nama moderator, KPU juga telah menyepakati tempat debat ketiga yaitu tempat yang sama pada debat sebelumnya di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, dan dilaksanakan pada 17 Maret 2019. Pada debat yang khusus untuk Calon Wakil Presiden (Cawapres) dengan tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya tersebut, untuk sementara masih sama dengan debat sebelumnya untuk masalah durasi dan segmen.

"Jadi, sementara ini masih sama dengan debat sebelumnya, mungkin durasi nanti masih akan dibahas detail, karena TV penyelenggaranya akan mempersiapkan untuk rapat minggu depan. Mereka akan sudah mulai menggambarkan detail-detailnya, akan ketahuan minggu depan," katanya.

Namun, untuk segmen di mana pertanyaan dilemparkan melalui media film, KPU akan mempertimbangkannya kembali. Atas catatan dan masukan dari TKN dan BPN, kemungkinan KPU akan mengubah terkait metode penyampaian pertanyaannya, dari melalui film menjadi penyampaian secara oral.

"Ada beberapa catatan tadi. TKN 01 maupun BPN 02 mengusulkan terkait dengan film itu kan kemarin agak susah dipahami maknanya, memang kemarin durasi pemutaran film kan hanya 30 detik. Sebetulnya saya tadi menawarkan filmnya itu akan diputar 1 menit, tapi mereka agak kesulitan kayaknya bisa menangkap pesan dari film itu," tuturnya.

Selain membahas persiapan debat ketiga, KPU juga telah memutuskan tanggal waktu untuk debat kelima, yaitu pada tanggal 13 April 2019. Arief mengklaim keputusan tanggal debat terakhir yang jatuh tepat H-1 masa tenang tersebut tidak membuat suasana masa tenang menjadi gaduh.

"Masa tenang itu kan 14, 15, 16 April. 13 April belum masuk masa tenang. Sebetulnya perlu kedewasaan dari kita semua, penyelenggara Pemilu, peserta Pemilu, termasuk pemilih," tandasnya.

Sementara itu, Direktur Program TKN Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima, mengatakan pihaknya telah sepakat dengan BPN terkait pendukung Cawapres untuk tidak menggunakan yelyel sebagai sarana saling menyerang.

"Untuk pendukung kita telah sepakat, memberikan semangat untuk Paslon kami, dan tidak saling menyerang," terangnya. tri/AR-3

Komentar

Komentar
()

Top