Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemilu 2019 l Jelang Pencoblosan Polisi Tingkatkan Operasi Rutin

KPU DKI Inventarisasi Kotak Suara

Foto : ANTARA/RIVAN AWAL LINGGA

SOSIALISASI PEMILU l Pedagang melintas di samping spanduk sosialisasi Pemilu 2019 di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (1/4). KPU mensosialisasikan kepada masyarakat agar menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019.

A   A   A   Pengaturan Font

Mulai 1 April 2019 hingga pencoblosan pada 17 April Polda Metro Jaya meningkatkan pengamanan dengan melibatkan TNI dan masyarakat.

JAKARTA - KPU DKI Jakarta menginventarisasi jumlah kotak suara yang mengalami kerusakan di sejumlah tempat untuk segera diganti.

"Di setiap kota itu ada, walaupun tidak banyak, lebih dari 10 kotak yang rusak," kata Komisioner KPU DKI Jakarta Nurdin, di Jakarta, Senin (1/4).

Nurdin mengaku sudah turun ke sejumlah tempat untuk mengecek kotak suara yang rusak termasuk ke sejumlah gudang di beberapa kecamatan di Ibu Kota.

Temuan kotak suara yang rusak seperti rusak di bagian atas kotak, plastik mika yang lepas, hingga ada beberapa kotak suara yang rusak dimakan rayap.

KPU DKI, kata dia, sudah melaporkan temuan itu kepada KPU Pusat untuk segera diganti menjelang jadwal pemungutan suara 17 April 2019.

Baca Juga :
Menunggu Buka

Khusus kotak suara yang rusak karena dimakan rayap, KPU sudah melakukan pencegahan dengan fungisida. "Untuk kotak suara yang dimakan rayap itu hanya di wilayah Jakarta Selatan, jumlahnya juga tidak banyak," katanya.

Nurdin menambahkan KPU DKI Jakarta sedang memantau proses perakitan kotak suara yang dilakukan di sejumlah gudang kecamatan.

KPU RI menggunakan kotak suara berbahan karton karena dinilai jauh lebih efisien dibandingkan berbahan aluminium.

Kotak suara dari karton dapat menekan biaya sewa gudang setelah selesai digunakan karena tinggal dilipat, tidak seperti dari bahan aluminium yang membutuhkan banyak tempat.

Kotak suara karton juga dinilai lebih mudah dirakit jika dibandingkan kotak berbahan aluminium yang memerlukan mur dan baut.

Tim Khusus

Terkait dengan pengamanan Pemilu 2019, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, mengatakan polisi akan meningkatkan operasi rutin mereka sebagai pengamanan selama musim Pemilu 2019 mulai April yang akan dilaksanakan serentak antara Pilpres dan Pileg.

"Ada operasi rutin yang ditingkatkan dan sudah mulai bekerja. Kami sudah membentuk tim khusus anti bandit (Tekab), kemarin juga kami sudah rilis beberapa tindak pidana yang sudah dilakukan penangkapan," kata Argo

Selain itu, Argo menyebut mereka juga menggelar patroli gabungan antara TNI dan Polri, bahkan dengan elemen masyarakat seperti organisasi masyarakat (ormas).

"Ini untuk mengamankan Jakarta. Ya artinya biar kita bersama-sama dengan warga masyarakat untuk patroli di wilayah Jakarta. Kendati demikian, nanti kami juga pilah, yang bisa ikut patroli itu siapa," ucap Argo.

Kegiatan operasi oleh Polda Metro Jaya yang akan terus dilakukan menjelang, pada saat, hingga selesai masa pemilu, kata Argo, merupakan bagian dari Satgas Nusantara yang diinisiasi oleh Mabes Polri

"Satgas Nusantara itu berkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang humanis yang kami lakukan dengan masyarakat. Artinya, kami mengampanyekan bahwa namanya perbedaan itu wajar, perbedaan dalam suatu pemilihan itu wajar. Tapi kewajaran itu juga harus kita tindaklanjuti jangan sampai ada konflik," tuturnya.

Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) akan berlangsung serentak pada 17 April 2019.

Dalam Pilpres 2019, akan ada dua calon yakni nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, dan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno. jon/Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Yohanes Abimanyu, Antara

Komentar

Komentar
()

Top