Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Krisis Semenanjung Korea

Korut Gelar Parade Militer Besar-besaran

Foto : AFP/KCNA VIA KNS

Saksikan Parade Militer | Pemimpin Korut, Kim Jong-un (tengah kiri) didampingi anaknya, Kim Ju-ae (tengah kanan), saat menyaksikan parade militer di Kim Il Sung Square, Pyongyang, pada Rabu (8/2) malam. Parade militer itu digelar untuk memperingati 75 tahun didirikannya Tentara Rakyat Korut. 

A   A   A   Pengaturan Font

SEOUL - Kantor berita Korea Utara (Korut),KCNApada Kamis (9/2) memberitakan bahwa Pyongyang telah menggelar parade militer skala besar pada Rabu (8/2) malam dalam rangka memperingati 75 tahun didirikannya Tentara Rakyat Korut.

Pada kesempatan itu, pemimpin Korut, Kim Jong-un, menghadiri acara tersebut dan melaksanakan inspeksi militer, tetapi tidak menyampaikan pidato.Ri Sol-ju, istri Kim Jong-un, dan anak mereka, Kim Ju-ae (10 tahun), juga dilaporkan menghadiri parade militer tersebut.

Pemimpin Korut diyakini memiliki tiga anak yaitu seorang putra, lahir pada 2010, Kim Ju Ae yang lahir pada 2013, dan anak ketiga lahir pada 2017, menurut media Korea Selatan (Korsel).

Korut terlihat memamerkan berbagai sistem persenjataan dalam parade militer tersebut, termasuk unit operasi nuklir taktis dan barisan misil balistik antarbenua (intercontinental ballistic missile/ICBM), termasuk apa yang menurut para ahli kemungkinan adalah misil balistik antarbenua berbahan bakar padat yang akan diuji coba dalam beberapa bulan lagi.

Media Korut melaporkan bahwa Pyongyang memiliki pencegahan perang yang kuat dan kemampuan serangan balik.KCNAterutama menekankan pameran ICBM yang disebutnya menunjukkan kemampuan serangan nuklir terkuat negaranya.

Parade militer tersebut digelar setelah dilakukan berminggu-minggu persiapan yang melibatkan sejumlah besar pasukan dan warga sipil. Mereka dimobilisasi untuk mengagungkan pemerintahan Kim dan upaya tanpa henti untuk memperkuat status Korut sebagai negara bersenjata nuklir.

Pantau Penerus

Sementara itu Kementerian Unifikasi Korsel mengatakan pihaknya terus memantau situasi seputar rumor Kim Ju-ae, putri Kim Jong-un, sebagai penerus kekuasaan ayahnya, meskipun terlalu dini untuk memikirkan hal tersebut.

Perwakilan Kementerian Unifikasi dalam pertemuan dengan wartawan pada Kamis (9/2) mengatakan sorotan yang diberikan kepada Kim Ju-ae tampak untuk menunjukkan kesetiaan mutlak kepada keluarga rezim Kim.

Kantor beritaKCNA, saat pertama kali mempublikasikan mengenai putri Kim Jong-un pada November tahun lalu menggunakan sebutan 'anak yang disayangi', kemudian dalam berita lainnya menggunakan sebutan 'anak yang dihargai', tetapi pada acara peringatan pendirian Tentara Korea Utara kali ini, digunakan sebutan yang 'terhormat'.

Sementara itu pada sebuah foto yang dirilis pada Selasa (7/2) menunjukkan Kim Ju-ae duduk di kursi kehormatan di sebuah perjamuan, diapit oleh para jenderal dan orang tuanya.

Kementerian Korsel mengatakan bahwa Korut tidak pernah merilis informasi mengenai anak-anak Kim Jong-un, termasuk Kim Ju-ae, secara resmi.KBS/VoA/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top