Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pendidikan Tinggi

Kontribusi UGM dalam SDGs Tak Diragukan

Foto : ISTIMEWA

Panut Mulyono

A   A   A   Pengaturan Font

YOGYAKARTA - Masuknya Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam daftar 50 besar dunia untuk aspek Gender Equality dan peringkat 70 besar dunia dalam aspek Decent Work and Economic Growth seperti yang dirilis Times Higher Education University Impact Ranking merupakan bukti bahwa kontribusi UGM dalam pencapaian Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).

Pada kedua aspek tersebut, UGM menduduki peringkat pertama di Indonesia, sedangkan secara keseluruhan UGM menduduki peringkat 101-200 di dunia. "Kontribusi UGM dalam pencapaian SDGs tidak diragukan lagi. Yang harus kita perbaiki bersama adalah proses dan manajemen yang lebih baik dalam melakukan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pengembangan dalam berbagai aspek," kata Rektor UGM, Panut Mulyono, di Yogyakarta, Senin (8/4).

Kepala Kantor Jaminan Mutu UGM, Indra Wijaya Kusuma, menambahkan pengakuan terhadap kesetaraan gender UGM di peringkat 50 besar dunia didasarkan kepada proporsi staf akademik wanita dan mahasiswi serta jumlah mahasiswi yang pertama dalam keluarga mengenyam pendidikan tinggi. Di samping itu, kebijakan UGM untuk selalu memberikan kesempatan kepada wanita untuk dapat masuk dalam pendidikan tinggi juga mendukung pencapaian SDGs tersebut.

Sementara itu, untuk aspek Decent Work and Economic Growth didasarkan kepada jumlah mahasiswa dan staf akademik maupun non-akademik, dan pada kebijakan serta praktik di UGM yang tidak diskriminatif maupun komitmen untuk memperhatikan kesejahteraan staf. Aspek lain, seperti industry, innovation, and infrastructure, reduced inequalities, climate action, peace justice and strong institutions serta partnership for the goals, UGM mendapat peringkat 101+.

"UGM akan meningkatkan kontribusinya terhadap pencapaian SDGs dan memperbaiki proses serta mekanisme pelaporan dan evaluasi yang terkait dengan pencapaian-pencapaian SDGs," urai Indra.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top