Kontrak PLTU Batu Bara Dihentikan Lebih Dini
SUAHASIL NAZARA Wakil Menteri Keuangan - Kita mengatakan pembangkit listrik berbasis batu bara dilakukan early retirement (pensiun dini), jadi dihentikan lebih cepat dengan kontraknya yang ada.
Tolak Proyek Baru
Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Rida Mulyana, mengatakan pemerintah sudah tidak menerima usulan proyek baru PLTU batu bara karena arah kebijakan energi nasional ke depan bertumpu pada EBT. "Proyek yang ada Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listik PLN sekarang adalah on going project," kata Rida.
Direktur Eksekutif IESR, Fabby Tumiwa, mengapresiasi langkah pemerintah yang mempensiundinikan PLTU dalam rangka peaking emission 2030 dan dekarbonisasi 2050.
Dia menyebut ada potensi 12-16 GW (gigawatt) PLTU yang bisa pensiun dini, terutama yang sub-critical, efisiensi rendah, dan emisinya tinggi. "Pemerintah harus memastikan dana kompensasi PLTU digunakan investor berinvestasi ke pembangkit EBT," kata Fabby.
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya