Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Konservasi Energi Dorong Efisiensi Energi Hadapi Perubahan Iklim

Foto : Antara/ Suriani Mappong

Ilustrasi pemanfaatan energi power plan yang harus dilakukan efisiensi pada pemakaian skala rumah tangga, industri dan pemerintah.

A   A   A   Pengaturan Font

MAKASSAR - Program Manager CLASP, organisasi nirlaba yang menjadi mitra Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Nanik Rahmawati mengatakan, konservasi energi akan mendorong efisiensi energi dalam menghadapi dampak perubahan iklim.

"Berhemat pemakaian listrik ini adalah salah satu contoh konservasi energi," kata Nanik di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (10/6), menanggapi upaya mendorong efisiensi energi mulai skala rumah tangga, pemerintahan, hingga industri atau perusahaan.

Dia mengatakan, konservasi energi itu akan berdampak langsung pada beban daya listrik yang digunakan sehari-hari, sehingga akan membantu masyarakat dalam berhemat dari segi pembayaran iuran listrik per bulan.

Dengan berhemat daya listrik, kata dia, dapat dikalkulasi efisiensi energi yang telah dicapai, meskipun tanpa melihat nominalnya secara langsung. Berbeda ketika membuat "power plan" yang otomatis terlihat besarnya jumlah anggaran yang dikeluarkan.

Sementara itu, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Sulsel, Eka Prasetyo mengatakan, pihaknya bersama OPD terkait mencoba menyosialisasikan pentingnya konservasi energi itu.

Hanya saja masih butuh sosialisasi yang lebih gencar, karena belum semua dapat dijangkau terkait keterbatasan SDM dan juga anggaran.

Mengenai energi listrik sendiri, lanjut dia, Sulsel memiliki potensi pengembangan ekonomi dan kebutuhan listrik pedesaan di Sulsel yang memerlukan pasokan listrik yang andal.

"Listrik adalah kebutuhan utama, jadi kita harus bersinergi untuk sama-sama membangun ekonomi dan kehidupan masyarakat yang lebih baik baik," katanya.

Namun pemanfaatan energi listrik itu, lanjut dia, harus bijak, sehingga tidak banyak energi yang terbuang percuma dan mengakibatkan biaya operasional tinggi.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top