KOI Rekomendasikan 36 Cabor

JAKARTA - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) berencana merekomendasikan 36 dari 52 cabang olahraga yang didaftarkan berpartisipasi pada SEA Games 2019 Filipina, 30 November-11 Desember, namun pihaknya belum menjelaskan dengan detail cabang-cabang olahraga tersebut.

"Ada 52 cabang olahraga yang masuk entry by name. Tambah satu, polo. Sebelumnya belum masuk. Tapi KOI merekomendasikan 36 cabang yang akan diberangkatkan," kata Plt Sekjen KOI Helen Sarita Delima.

Sebelum menentukan cabang mana saja yang bakal dikirim ke kejuaraan multi event dua tahunan itu, pihaknya akan meminta hasil atau masukan dari Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) KOI yang selama ini menjadi pendamping tim Pelatnas.

Menurut Helen, 52 cabang olahraga yang disiapkan tetap berpeluang untuk diberangkatkan ke SEA Games 2019. Hanya saja, semuanya tergabung hasil Monev maupun kesiapan atlet yang ada saat ini. "Kami akan tetap memberi kesempatan untuk cabang olahraga lain (di luar 36)," kata Helen menambahkan.

Saat ini, katanya, tim Monev terus bergerak untuk memantau persiapan masing-masing cabang olahraga mengingat pelaksanaan SEA Games 2019 tidak lama lagi. Pihaknya ingin semuanya bisa secepatnya dilakukan.

"Makanya hingga saat ini kami belum menetapkan cabang apa saja yang akan diberangkatkan. Begitu juga dengan jumlah atlet. Yang jelas ini proses sedang berjalan," kata Helen menegaskan.

Tim Monev sedang berjalan seperti yang dilakukan Dirja Wihardja yang fokus ke cabang olahraga angkat besi. Tidak hanya untuk SEA Games 2019, Monev yang dilakukan mantan lifter ini juga untuk Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Thailand yang juga ajang mencari poin Olimpiade 2020. Ant/S-1