KKP Tambah Koperasi Perikanan

JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tengah mendorong peningkatan jumlah koperasi perikanan di tanah air. Untuk merealisasikannya KKP menggandeng Japan International Cooperation Agency (JICA). Kerja sama dengan JICA dilakukan karena mempertimbangkan adanya koperasi perikanan di Jepang yang sangat maju.

Sekjen sekaligus Plt Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Nilanto Perbowo, menyebutkan bimbingan teknis berupa pelatihan untuk sumber daya manusia yang menangani koperasi sektor kelautan dan perikanan nasional agar bisa belajar dari Jepang untuk mewujudkan koperasi nasional yang lebih mandiri.

"Kami menginginkan koperasi perikanan kita bisa lebih mapan dengan manajemen yang profesional guna mendukung usaha-usaha di sektor kelautan dan perikanan nasional," ungkap Nilanto, di Jakarta, akhir pekan kemarin.

Data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KUKM) tahun 2018, ada sekitar 2.884 koperasi perikanan di Indonesia. Dari jumlah itu hanya 2,09 persen atau sekitar 138.140 unit jumlah seluruh koperasi yang ada di Indonesia. Sementara itu, dari 2.802 koperasi perikanan usaha mikro, hanya sekitar 58 persen atau 1.687 yang aktif, dan yang mempunyai Nomor Induk Koperasi (NIK) hanya sekitar 271 unit. ers/E-12