Kisah Sukses 7 Mahasiswa Kampus Bela Negara Yogya Kuliah Gratis di Luar Negeri

YOGYAKARTA - Siapa yang tak ingin kuliah gratis di luar negeri? Ada banyak cara untuk bisa kuliah gratis salah satunya dengan mengikuti seleksi Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) tahun 2021 yang digelar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

"Kampus Belana Negara UPN 'Veteran" Yogya meloloskan 7 mahasiswa ke perguruan tinggi bergengsi peringkat atas kelas dunia. Sudah diumumkan pekan lalu," kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Yogyakarta, Singgih Saptono, Senin (21/6).

Ketujuh mahasiswa yang mengharumkan nama Kampus Bela Negara di tingkat global itu adalah Ananda Naufal Rifanzha yang akan studi lanjut di Universitas Lancaster di Inggris, dan Agung Sentosa yang akan menimba ilmu di Universitas Pompeu Fabra di Barcelona Spanyol, dari Jurusan HI.

Kemudian ada Janendra Favian Maulana yang diterima di Universitas Hanyang Korea Selatan, dan Monica Permata Dewi yang akan berangkat ke Universitas Yonsei Korea Selatan, dari Prodi Ilkom.

Selanjutnya ada Safira Tasya Andrianisa di Michigan State University Amerika Serikat, Rinta Sofia Nurrahmah di National Taiwan Normal University Taiwan, dan Altarariq Welfare Yubaidi di Universitas Pecs Hungaria.

"Hibah ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa UPNVY untuk merasakan atmosfer kuliah di luar negeri. Di berbagai negara seperti Inggris, Taiwan, Korea, dan Spanyol," ujar Singgih.

Singih mengatakan, patut disyukuri UPNVY telah memasuki suatu era yang baru dengan menjadi sebuah Universitas Badan Layanan Umum (BLU). Tentunya ini akan memberikan suatu energi yang baru pula kepada segenap civitas akademika UPNVY, untuk bersama-sama membawa UPNVY menjadi salah satu universitas terkemuka di dunia.

"Berkat kerja keras dan usaha mahasiswa dan didukung oleh seluruh sumber daya yang ada di Kampus, UPNVY patut berbangga dengan dikirimkannya perwakilan mahasiswa untuk menempuh studi di luar negeri," ungkapnya.