Kirab Obor Olimpiade Beri Harapan Bagi Pembuat Bendera di Fukushima
Pembawa obor Grand Start Estafet Obor Olimpiade Tokyo 2020 Nadeshiko Japan, tim sepak bola perempuan nasional Jepang, memimpin estafet obor di Naraha, prefektur Fukushima, Jepang, Kamis (25/3/2021).
Olimpiade Tokyo seharusnya digelar2020 lalu, namun terpaksa ditunda selama satu tahun karena pandemi COVID-19.
Abiko, yang memiliki 27 pegawai dengan berbagai lingkup tugas, yakni mewarnai, menjahit dan menyetrika, mengaku sudah mulai melihat tanda-tanda kebangkitan bisnisnya.
"Menjelang Olimpiade, kami kebanjiran pesanan bendera, baik bendera Jepang maupun negara-negara lainnya. Ini merupakan kenaikan yang signifikan," tutur Abiko.
Namun, kondisi berbeda dialami oleh salah satu pemilik kedai kopi bernama Toshiya Fushimi, yang penjualannya menurun drastis selama pandemi COVID-19. Dia mengaku tidak berharap banyak dengan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo tahun ini.
"Sebetulnya saya mengharapkan kedatangan turis-turis asing di Fukushima, menginap beberapa malam dan berbelanja. Tapi situasinya kini sudah berubah, dan ini sangat mengecewakan," ungkap Fushimi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya