Kiper Persija Mengaku Terinspirasi Buffon

JAKARTA - Kiper Persija Jakarta, Yoewanto Setya Beny, mengaku terinspirasi oleh penjaga gawang legendaris Italia, Gianluigi Buffon. Dia mengungkapkan penampilan Buffon pada final Liga Champions 2002-2003 antara Juventus vs AC Milan menjadi momen penting baginya. Pasalnya, setelah itu dia menemukan jalan hidup sebagai penjaga gawang hingga akhirnya membela Persija Jakarta.

Beny yang saat itu berusia 10 tahun dibuat terkesima oleh Gianluigi Buffon, penjaga gawang Juventus. Buffon menepis dua tendangan penalti pemain Milan, kendati di akhir laga gagal meraih trofi Liga Champions.

"Positioning dan refleks yang ditunjukkan Buffon saat itu sangat luar biasa. Setelah pertandingan itu, saya semakin yakin ingin menjadi penjaga gawang," ujar Beny dikutip situs resmi Persija, Minggu (1/8).

Setelah menjadi pesepak bola profesional dan meramaikan Liga 1, Beny masih mengidolakan Buffon dan kerap menyimak videonya. Menurutnya, hal itu bisa memberinya banyak pelajaran. "Saya belajar banyak dari dia, tentang cara dia berkomunikasi dengan pemain belakang, cara menempatkan diri, dan kepemimpinan di lapangan," sambungnya.ben/S-2