Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Kini Jerman Menjadi Waspada Akibat Invasi Rusia ke Ukraina, Khawatir Putin Akan Mengulang Kejadian di Abad-19

Foto : Pictures Alliances

Tentara Jerman

A   A   A   Pengaturan Font

Tindakan Rusia yang menyerang Ukraina telah mengubah pola piker dan pandangan negara-negara Eropa tentang Strategi Pengamanan negaranya. Tidak terkecuali dengan Jerman yang selama ini dikenal cenderung menolak militer dalam kebijakan luar negerinya.

Hal tersebut mendorong Kanselir Jerman Olaf Scholz memutuskan untuk bertindak dan melakukan perubahan wajah negara itu dengan cepat.

"Tanggal 24 Oktober 2022, menandai titik balik bersejarah dalam sejarah benua kita," kata Scholz dalam pidatonya di sesi khusus Parlemen pada hari Minggu, mengutip tanggal ketika Presiden Vladimir V. Putin memerintahkan pasukan Rusia untuk meluncurkan serangan tanpa alasan di Ukraina.

Dia mengumumkan bahwa Jerman akan meningkatkan pengeluaran militernya menjadi lebih dari 2 persen dari output ekonomi negara itu, segera dimulai dengan satu kali 100 miliar euro, atau $113 miliar, yang akan diinvestasikan dalam angkatan bersenjata negara yang sangat tidak lengkap saat ini. Dia menambahkan bahwa Jerman akan mempercepat pembangunan dua terminal untuk menerima gas alam cair, atau LNG, sebagai bagian dari upaya untuk mengurangi ketergantungan negara pada energi dari Rusia.

Faktor trauma akan masa lalu juga menjadi pertimbangan Jerman. "Apakah kita mengizinkan Putin untuk memutar balik waktu ke hari-hari kekuatan besar abad ke-19. Atau apakah kita merasa dalam diri kita sendiri untuk membatasi penghasut perang seperti Putin.", ujar Kanselir Jerman.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Fiter Bagus

Komentar

Komentar
()

Top