Kinerja Operasional IPC Turun

JAKARTA - Selama Pandemi Covid-19, pengiriman barang baik ekspor maupun impor juga kunjungan kapal dari negara-negara produsen utama banyak mengalami gangguan.

Hal ini tentunya cukup memberi dampak pada kinerja operasional pelabuhan secara keseluruhan. Untuk itu, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/ IPC mencatatkan penurunan kinerja operasional selama tahun 2020.

"Dari capaian operasional unaudited, arus peti kemas selama tahun 2020 tercatat turun 9,7% menjadi 6,92 juta TEUs dibandingkan tahun 2019 yang mencapai 7,66 juta TEUs," kata Direktur Utama IPC, Arif Suhartono dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/2).

Dia juga menambahkan untuk arus non peti kemas terealisasi sebesar 50,13 juta ton, lebih rendah 16,5% dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 60,03 juta ton.

Sementara itu, arus kunjungan kapal juga mengalami penurunan sebesar 14,7% dibandingkan 2019, yaitu dari 209,12 juta GT menjadi 178,41 juta GT.
Halaman Selanjutnya....