Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
DISKONTO

Kinerja Intel Terdampak Ketidakpastian Rantai Pasokan

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Perusahaan pembuat chip, Intel Corp memperkirakan pendapatan dan laba pada kuartal II-2022 di bawah ekspektasi pasar. Hal itu pengaruhi kekhawatiran melemahnya permintaan di pasar terbesarnya, komputer pribadi, dan meningkatnya ketidakpastian rantai pasokan karena penguncian Covid-19 di Tiongkok.

Kenaikan inflasi, kebangkitan Covid-19 di Tiongkok, dan ketidakpastian akibat perang di Ukraina telah mengalihkan belanja konsumen dari gadget sehingga menggerus kinerja bisnis Intel. Padahal, lebih dari setengah pendapatan perusahaan tahun lalu berasal dari segmen penjualan prosesor untuk PC.

"Kami memperkirakan Shanghai akan segera dibuka, tetapi itu sedikit memoderasi pandangan kami pada kuartal II (2022)," kata Kepala Eksekutif Intel Pat Gelsinger. "Itu tidak mengubah perspektif apa pun pada tahun ini, yang menurut kami saat memasuki paruh kedua, Anda memiliki lebih banyak permintaan PC."

Saat penguncian di Tiongkok berlanjut, imbuhnya, kemacetan rantai pasokan kemungkinan akan merugikan pelanggan Intel. Pada akhirnya, kondisi tersebut dapat mempengaruhi bisnis pembuat chip. "Kami pikir Intel masih harus membuktikan bahwa mereka dapat memenuhi target panduan sebelum saham menerima penilaian penuh untuk panduan yang kuat," kata Logan Purk, analis di Edward Jones.

Para analis mengatakan pasar PC keluar dari tingkat pertumbuhan yang ekstrem selama dua tahun terakhir karena kerja dan pembelajaran jarak jauh memicu permintaan yang tinggi selama pandemi.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top