Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Khotbah Jumat Bisa Efektif Dekatkan Isu Perubahan Iklim di Masyarakat, Bagaimana Caranya?

Foto : Wikimedia Commons/Alfatajri

Salat Jumat di Masjid Raya Sumbar pada 2019.

A   A   A   Pengaturan Font

Saya sebagai dosen biologi konservasi sekaligus peneliti kajian Islam berpendapat bahwa, di Indonesia, para penceramah agama Islam berperan strategis untuk menyebarkan pesan-pesan tersebut. Sebab, mayoritas penduduk tanah air beragama Islam. Sebagian besar di antaranya pun menempatkan ulama sebagai salah satu tokoh yang dapat dipercaya.

Kita bisa menyampaikan pesan perubahan iklim secara reguler dan lebih tepat sasaran. Salah satu momen yang pas adalah dalam salat Jumat, ketika umat muslim berkumpul untuk mendengarkan khotbah dari penceramah.

Potensi ini bukanlah pepesan kosong belaka.

Pada 2015, para ulama dan cendekiawan Muslim menyepakati Deklarasi Islam untuk Perubahan Iklim Global (Islamic Declaration on Global Climate Change) di Istanbul, Turki. Deklarasi ini mengimbau supaya umat Islam lebih peduli dan aktif dalam menanggulangi bahaya perubahan iklim.

Sejak lebih dari lima tahun lalu, saya bersama Pusat Pengajian Islam Universitas Nasional dan lembaga terkait sudah terlibat dalam Program Dai Konservasi. Melalui program ini, kami melatih ribuan penceramah dari berbagai provinsi agar mereka lebih aktif menyampaikan pesan-pesan pelestarian satwa liar di berbagai daerah di Indonesia. Saya meyakini upaya ini dapat diperluas untuk mendekatkan pesan-pesan perubahan iklim di masyarakat, khususnya para muslim.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top