Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Khofifah: UMKM di Jatim Harus Naik Kelas

Foto : Istimewa

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, melepas ekspor perdana hilirisasi produk, kopi kaleng bersoda besutan Koperasi Ponpes An Nur 2 Al Murtadlo Malang, ke Malaysia, di Surabaya, Selasa (1/8).

A   A   A   Pengaturan Font

SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengaku optimis UMKM Jatim di lingkungan pesantren akan semakin berkualitas. Baik ketrampilan maupun produknya sehingga mampu naik kelas dan menuju pasar global yang lebih luas.

"Pokoknya cita-cita warga Jatim harus jadi Juragan bukan karyawan. Boleh sekarang juragan kelas usaha kecil lalu naik kelas menjadi usaha kelas menengah, berkolaborasi lagi nanti juragan kelas besar. Ini akan menjadi sangat penting. Ini ikhtiar kita untuk meningkatkan perekonomian kita dari lini paling bawah," jelas Khofifah saat meluncurkan program One Pesantren One Product (OPOP) Academy Go Nusantara di Surabaya, Selasa (1/8).

"Semua punya niat yang luar biasa untuk program sosiopreneur, tak terkecuali alumni dari berbagai pesantren. Melalui program pelatihan kita akan dibantu dalam proses pendampingan dan penguatan, bagaimana proses kewirarusahaan dapat dilakukan dengan baik, efektif, dan lompatan stretegis. Ini adalah bagian dari semangat dakwah bil mal," ujarnya.

Terkait pengembangan program OPOP, ia menekankan pentingnya skill untuk memasarkan produk secara digital. Karena itu, melalui program ini para pelaku UMKM yang tergabung dalam OPOP akan mendapatkan penguatan secara intensif. Misalnya dengan materi digital marketing serta skill fotografi produk untuk menjadi daya tarik minat pembeli.

"Kalau produk aslinya bagus harus ada foto produk yang juga bagus. Beberapa skill ini mudah-mudahan akan ada penguatan. Dari empat batch, kami harap semuanya bisa tersupport dengan maksimal," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top