Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemilihan Wagub DKI

Ketua DPRD Tunggu Surat Undangan Rapimgab

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP, Prasetyo Edi Marsudi, mengaku belum menerima surat undangan rapat pimpinan gabungan (Rapimgab) terkait pembahasan tata tertib (tatib) pemilihan wakil gubernur (wagub) DKI Jakarta.

"Ya, sejak kemarin pun suratnya belum sampai ke saya. Diselesaikan dahulu lah oleh yang berkepentingan, baru Rapimgab bisa diselenggarakan," kata Prasetyo, Rabu (24/7).

Prasetyo tidak menduga Rapimgab pembahasan tatib pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta bisa sampai tertunda hingga tiga kali.

"Saya enggak ngerti kenapa harus mundur terus. Yang jelas, saya belum menerima surat apa pun untuk melaksanakan Rapimgab. Kalau sudah ada, pasti terlaksana," ujarnya.

Rapimgab untuk membahas tatib pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta harusnya dilaksanakan pada Rabu (10/7), namun ditunda karena banyak fraksi yang tak hadir.

Rapat kemudian bergeser pada Senin (15/7), namun lagi-lagi batal karena anggota Dewan yang hadir tidak memenuhi syarat kuorum. Terakhir, Rapimgab kembali gagal terlaksana pada Senin (22/7). Hingga saat ini belum diketahui kapan waktu rapat pengganti dilaksanakan.

Sekwan Tidak Proaktif

Sebelumnya, Ketua Pansus Pemilihan Wagub DKI Jakarta, Ongen Sangaji, menyebut molornya Rapat Pimpinan Gabungan (Rapimgab) DPRD DKI Jakarta karena Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI kurang aktif dalam mengatur jadwal.

Sementara di sisi lain, lanjut dia, anggota dewan juga memiliki sejumlah agenda rapat lainnya selain rapat Pansus Pemilihan Wagub DKI Jakarta.

"Sekwan sebagai Sekretaris Pansus dan Sekretaris Dewan itu punya tugas memfasilitasi. Jadi jangan menunggu, dia harus lakukan komunikasi," kata Ongen saat dihubungi, Selasa (23/7)

Menurut dia, Pansus telah menyelesaikan Tata Tertib (tatib) Pemilihan Wagub DKI pada 10 Juli 2019. Sehingga, saat ini tinggal menunggu jadwal Rapimgab dari Sekwan guna memutuskan tatib tersebut.

"Tapi, sampai hari ini tidak ada kepastian, saya tinggal menunggu sekwan untuk berkoordinasi dengan pimpinan fraksi dan komisi untuk segera melaksanakan rapimgab," papar Ongen.

Sementara itu, Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Jakarta, Yuliadi angkat bicara mengenai molornya penyelanggaraan Rapimgab untuk persetujuan akhir tata tertib (tatib) pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta.

Dia menyebut, gagalnya Rapimgab pemilihan Wagub DKI disebabkan pimpinan DPRD DKI dan pimpinan pansus masih sibuk dengan kegiatannya masing-masing.

"Pimpinannya juga masih banyak acara, masih sibuk masing-masing," kata Yuliadi.

Yuliadi menjelaskan, pihaknya hanya memfasilitasi sarana dan keperluan dalam kegiatan anggota DPRD saja. Termasuk perintah Pansus Wagub DKI dalam pembuatan undangan Rapimgab. pin/P-6

Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top