Keterlibatan Perguruan Tinggi Penting Bangun Wilayah 3T
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy
"Di sana ada mahasiswa jadi volunter, mereka tidak perlu digaji tapi berangkat ke wilayah 3T sangat senang. Tapi di luar itu, harus ada uang perjalanan, transportasinya. Dibanding kerjanya, tapi habis untuk itu, kuitansi sampai tujuh lapis," katanya.
Saat ini, kata dia, terdapat 4.800-an perguruan tinggi yang sekitar 100 diantaranya merupakan kampus negeri. Angka itu menjadi modal berharga, kata dia, untuk bersama-sama pemerintah membangun negeri sesuai dengan visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) membangun Indonesia dari pinggiran.
"Itu sebetulnya kalau dibagi satu kampus satu pulau, anggarannya dialokasikan melalui Ristekdikti baru nendang. Tapi realisasi ide itu harus diperjuangkan," ucap Menko Muhadjir.
Namun yang menjadi masalah, kata dia, belum adanya formulasi yang ajek soal penganggaran. Pasalnya, alokasi dana untuk Pulau Jawa dengan luar Jawa tentu akan berbeda. "Cuman memang yang kita sekarang belum membayangkan itu, menghitung secara tepat tentang penganggaran. Untuk menghasilkan output yang sama antara Jawa dengan Papua itu butuh enam kali lipat," kata Menko Muhadjir.
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya