Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Rektor Institut Seni Budaya Indonesia Bandung, Prof Dr Hj Een Herdiani, S Sen, M Hum,

Kesenian Harus Beradaptasi agar Bertahan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Seni-budaya sarat nilai-nilai edukasi tinggi. Karakter dapat dibentuk dengan memperkenalkan anak-anak pada seni tradisi. Bocah-bocah harus mencintai tradisi sejak dini. Di dalamnya banyak sekali nasihat. Tapi sekarang, kurikulumnya saja sudah gonta-ganti, bahkan pernah seni hanya sebagai pelajaran ekstrakulikuler. Pendidikan berbasis kebudayaan selalu digembar-gemborkan, tapi realisasinya enggak ada. Jadi, untuk memperkuat hubungan seni budaya dengan pendidikan maka seni harus menjadi basis yang wajib dipelajari anak bangsa.

Namun, tentu bukan pelajaran skill seninya saja, tapi harus disampaikan nilai edukasinya. Bisa saja media seni disampaikan kepada siswa dengan model baru. Karena sekarang dunia digital maka literasi seni dapat disampaikan pula pembelajarannya lewat digital. Misalnya, tentang lingkungan sangat mudah disampaikan pada siswa dengan pendekatan budaya lokal. Saya yakin akan menarik.

Apakah kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sudah mewadahi kebutuhan perguruan tinggi seni budaya? Bagaimana ISBI Bandung mengimplementasikan program tersebut?

Kebijakan MBKM sebetulnya sangat mewadahi kebutuhan perguruan tinggi seni. Kalau dilihat, mahasiswa umumnya kuliah sambil ikut-ikut pertunjukan dan lain-lain. Apalagi saat KKN, misalnya. Mereka melaksanakan KKN jika dilakukan 2 atau 3 semester pasti perubahan signifikan di daerah tempat pelaksanaan. Itu bisa mendongkrak kemajuan seni. Program MBKM ini cocok untuk mahasiswa seni.

Namun, kendalanya realisasi di lapangan adalah mengonversi 20 SKS per semester yang perlu diberikan kepada mahasiswa. Ini perlu merombak kurikulum. Juga perlu kelegowoan para dosen untuk merelakan mata kuliah-mata kuliah yang biasa dipegangnya. Nah, ini yang masih agak sulit. Kami sudah menyertakan mahasiswa mengikuti program MBKM. Sementara itu, yang mandiri pun kami lakukan dengan tahapan pertukaran mahasiswa antarjurusan, antarfakultas ISBI Bandung. Semula, kami juga siap melaksanakan MBKM bekerja sama Trans Studio Bandung. Namun karena belum ada aktivitas pertunjukan, maka tertunda. Kami juga melakukannya dengan TVRI Jabar. Kami menitipkan mahasiswa untuk magang.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top