Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kerugian Negara Akibat Gempa Mamuju dan Majene Rp494,28 M

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan kerugian negara dari adanya barang milik negara (BMN) yang terdampak gempa bumi di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, mencapai 494,28 miliar rupiah. BMN yang terdampak mencakup 279 objek meliputi 118 bangunan rumah negara dan 161 gedung bangunan kantor.

"Kami sudah keliling di antara Mamuju dan Majene. Dari data yang kami terima hari ini dampak gempa lumayan juga," kata Kepala Kanwil DJKN Kemenkeu Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat Ekka S Sukadana dalam acara Bincang Bareng DJKN di Jakarta, Jumat (22/1).

Ekka merinci kerugian yang ditimbulkan dari gedung milik Kementerian Keuangan mencapai 75 miliar rupiah sedangkan gedung BPKP Mamuju mencapai 23 miliar rupiah. "Kantor BPKP Mamuju juga bangunannya rusak 23 miliar rupiah hitung-hitungan kami. Pelayanan TVRI di sana sementara mencari tempat yang memungkinkan itu sekitar 5 miliar rupiah kerugian," ujarnya.

Ekka menjelaskan gempa bumi juga berdampak pada rusaknya berbagai infrastruktur senilai total 405 miliar rupiah yaitu terdiri atas 23 jembatan dan jalan Trans Sulawesi sepanjang 20 kilometer. Karenanya, Ekka menekankan pentingnya program asuransi BMN karena ketika terjadi kerusakan dapat langsung diperbaiki dan tidak perlu menunggu dua sampai tiga tahun.

Baca Juga :
Pacu Konsumsi

uyo/Ant/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Djati Waluyo, Antara

Komentar

Komentar
()

Top