Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto M.P, IPM.

Kepemimpinan Para Dewa Tak Cocok untuk Mahasiswa, Atmosfer Kampus Mesti Egaliter

Foto : KORAN JAKARTA/EKO SUGIARTO PUTRO

Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto M.P, IPM.

A   A   A   Pengaturan Font

Di sini, saya mulai dari segi berpakaian, pakai pakaian lapangan, sepatu kets, instead of pantofel, dosen ikut semua dan akhirnya gaya itu sama rata. Itulah mengapa desain pengembangan UMY, kemudian, mudah dipahami oleh civitas akademikanya.

Bisa memberi contoh dampak langsung dari kepemimpinan dengan gaya informal itu bagi kehidupan kampus?

Saya akan kasih contoh di kehidupan mahasiswa. Marching band UMY juara Asia 2018, karate 2 kali juara umum Pelatnas, Paduan Suara juara di Manila, taekwondo ranking 2 nasional. Masih banyak lagi prestasi non-akademik mahasiswa. Dan yang terakhir orkestra yang baru kami bangun 2019, Sun Shine Philaharmonic Orchestra, langsung menarik Tantri Kotak untuk bergabung dalam pertunjukan pada Muktamar Muhammadiyah di Solo, November lalu.

Pengakuan dari Tantri Kotak adalah pengakuan bahwa kualifikasi simfoni kita bagus. Dan ini mahal loh, enam miliar rupiah semua alat musiknya. Tapi kita berani keluarkan untuk mahasiswa.

Dan semua yang saya sebutkan tadi hanya mungkin dari gairah mahasiswa yang dilahirkan oleh kepemimpinan yang egaliter. Karena suasana begitu egaliter, pemikiran-pemikiran positif tidak lagi tersendat. Orang tidak lagi takut menyampaikan ide dan konten-konten perubahan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Redaktur Pelaksana
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top