Kepala Otorita Sebut Jajak Pasar Bangun Fasilitas di IKN Dimulai Agustus
Kepala Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono
Di sisi lain, pembangunan terhadap fasilitas penunjang juga dilakukan, mulai dari fasilitas kesehatan, pendidikan, toko kebutuhan sehari-hari hingga pusat hiburan (amusement center).
Menurut Kepala Otorita IKN, pembangunan IKN sebagai kota layak huni ditargetkan dapat tercapai pada 2024."Nantinya satu ekosistem perkotaan yang komplit dari fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas sehari-hari, fasilitas yang berhubungan amusement center, bagaimana kita nanti berwisata di sana, akan terangkum dan terajut dengan baik di kawasan inti pusat pemerintahan IKN," kata Bambang.
Pemerintah telah memulai pembangunan IKN, yang terbagi dalam tiga tahap hingga 2045. Tahap pertama pada 2022-2024 adalah tahap pembangunan infrastruktur inti, antara lain, Istana Presiden, Istana Wakil Presiden, Gedung MPR/DPR, kantor-kantor pemerintahan, markas TNI-Polri, serta perumahan.
Saat ini, Kementerian PUPR sedang melakukan pengembangan lahan (land development) untuk memulai pembangunan kawasan dan gedung di IKN. Sedangkan pembangunan IKN tahap dua akan dilakukan pada 2025-2035 dan tahap tiga pada 2035-2045.
Dari sisi anggaran, Pemerintah membutuhkan total anggaran 466 triliun rupiah dalam membangun IKN Nusantara.
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya