Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kerja Sama Bilateral

Kemitraan RI-Tiongkok Diharapkan Bawa Stabilitas

Foto : ISTIMEWA

AIRLANGGA HARTARTO, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah Indonesia mendorong penguatan kerja sama bilateral dengan Tiongkok. Indonesia berharap kemitraan dengan Tiongkok dapat terus berkembang dan membawa kemakmuran, stabilitas serta peluang bagi masyarakat kedua negara.

"Semoga kemitraan kita terus berkembang, membawa kemakmuran, stabilitas, dan peluang bagi masyarakat Indonesia dan Tiongkok," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam acara Reception of The 74th Anniversary of the Founding of the People's Republic of Tiongkok, di Jakarta, Rabu (21/9).

Airlangga menegaskan kembali pentingnya kerja sama ekonomi Indonesia dengan Tiongkok ditandai dengan hubungan bilateral kedua negara yang telah berlangsung erat sejak lama. Tiongkok juga merupakan salah satu mitra dagang dan investasi terbesar bagi Indonesia.

Pada 2022, nilai investasi Tiongkok mencapai 8,2 miliar dollar Amerika Serikat (AS) dan menjadi peringkat tertinggi kedua di Indonesia. Total perdagangan kedua negara pada 2022 juga mencapai angka tertinggi sepanjang sejarah dengan nilai sekitar 133 miliar dollar AS, meningkat lebih dari 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Airlangga menekankan pentingnya semangat membina hubungan yang kuat dan langgeng antarkedua negara. Kemitraan Strategis Komprehensif Indonesia dan Tiongkok yang saat ini telah berjalan sepuluh tahun memiliki arti yang sangat penting bagi kedua negara. Kerja sama bilateral kedua negara juga kian berkembang, seperti di bidang pembangunan infrastruktur, industri ramah lingkungan dan ekonomi digital.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top