Kemiskinan RI akibat Oligarki Kuasai Aset
Di sektor pangan, sama sekali tidak ada demokratisasi ekonomi karena fluktuasi harga pangan akibat ketergantungan terhadap tengkulak dan distributor pemodal besar.
JAKARTA - Pemerintah harus menuntaskan akar masalah kemiskinan di Indonesia. Sebab, kemiskinan di RI terjadi karena kue ekonomi hanya dinikmati segelintir orang.
Padahal, hal itu semestinya didistribusikan secara merata sehingga ketimpangan ekonomi tidak terlalu melebar. Ekonomi Pancasila itu harus benar-benar diterapkan.
Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Mercu Buana, Yogyakarta, Awan Santosa, mengatakan kemiskinan di Indonesia erat kaitannya dengan ketimpangan ekonomi.
"Itu sebagai refleksi dari konsentrasi aset dan kekayaan pada segelintir elite yang didukung oligarki di berbagai sektor perekonomian nasional," tegasnya pada Koran Jakarta, Senin (3/10).
Dia melanjutkan terdapat situasi di mana nilai tambah ekonomi, baik dari produksi maupun distribusi lebih banyak dinikmati dan dikuasai oleh para pemodal besar tersebut. Di sisi lain, imbal hasil kecil didapat pelaku ekonomi rakyat yang pada akhirnya terjebak dalam kemiskinan struktural.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya