Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kemenhub Garap Tiga Proyek Perkeretaapian Prioritas

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan ada tiga proyek perkeretaapian prioritas pada 2022. Untuk mendukung itu, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub mendapatkan pagu alokasi anggaran pada 2022 sebesar 6,72 triliun rupiah, kemudian, dalam rangka mitigasi dampak dari Covid-19, terdapat automatic adjustment sebesar 155,93 miliar rupiah.

"Pada 2022, sasaran prioritas nasional yaitu memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar melalui major project," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri dalam rapat dengar pendapat umum bersama Komisi V DPR di Jakarta, Rabu (9/2).

Zulfikri menjelaskan ketiga proyek prioritas itu pertama, pembangunan sistem kereta api Makassar-Parepare pada segmen Marros-Kabupaten Barru sepanjang 59,6 kilometer dan siding KA Mangilu-Tonasa 1,5 kilometer.

Kedua, pembangunan kereta api kecepatan tinggi di Pulau Jawa yakni Jakarta-Semarang dan Jakarta-Bandung. Dengan jenis pekerjaannya antara lain penataan emplasemen Stasiun Padalarang dan Stasiun Bandung untuk konektivitas Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), pendampingan pelaksanaan perancangan dasar jalur KA tambahan Jakarta-Surabaya, dan fasilitas operasi Stasiun Padalarang.

Proyek ketiga, pengembangan sistem angkutan umum massal di enam wilayah metropolitan, yakni pembangunan jalan KA layang Medan-Binjai di kawasan perkotaan Medan, Binjai, Deli Serdang, dan Karo selanjutnya disebut Kawasan Perkotaan Mebidangro, kemudian double track Kiaracondong-Cicalengka di Bandung Raya, dan sejumlah proyek fasilitas perkeretaapian di wilayah Jabodetabek.

Lebih lanjut, Zulfikri menyampaikan selain pembangunan dan peningkatan prasarana perkeretaapian, pihaknya juga memprioritaskan program pelayanan kereta api perintis di sejumlah daerah.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top