![Kemendes PDTT Optimalkan Akademi Desa 4.0](https://koran-jakarta.com/images/article/phpexpk6v_resized.jpg)
Kemendes PDTT Optimalkan Akademi Desa 4.0
![Kemendes PDTT Optimalkan Akademi Desa 4.0](https://koran-jakarta.com/images/article/phpexpk6v_resized.jpg)
Menteri Desa, PemÂbangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo.
JAKARTA- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo, mengatakan Akademi Desa 4.0 harus dimaksimalkan untuk memberikan pelatihan kepada pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
"Melalui Akademi Desa 4.0, pengelola BUMDes dapat mengakses modul-modul pelatihan dalam bentuk video secara mandiri. Nanti mereka juga akan disertifikasi," ujar Eko di Jakarta, Rabu (4/7).
Dia menjelaskan, dalam tiga tahun terakhir telah terbentuk sekitar 30.000 BUMDes dari total 74.957 desa. Berdasarkan jumlah tersebut, sebanyak 10.000 BUMDes telah berhasil memiliki keuntungan. Artinya, sekitar 20.000 BUMDes belum berhasil mengembangkan usahanya dengan baik.
"Memang tidak semua bisa mengelola usaha seperti BUMDes. Untuk itu, kita bekerja sama dengan BUMN melalui Bank Himbara untuk melatih 1.500 BUMDes setiap tahunnya. Tapi kalau hanya 1.500 BUMDes per tahun, dalam 10 tahun saja baru 15.000 BUMDes kan," kata dia.
BUMDes menjadi salah satu program prioritas Kemendes PDTT selain prukades, embung desa, dan sarana olahraga desa. Keempat program prioritas tersebut diharapkan mampu meningkatkan perekonomian di desa.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya