Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kelompok RSF Dituduh Melakukan Pembersihan Etnis di Sudan

Foto : Istimewa

Human Rights Watch menggambarkan pembunuhan tersebut sebagai salah satu “kekejaman terburuk” yang dilakukan terhadap warga sipil sejak perang Sudan meletus tahun lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Lembaga pemantau HAM asal Amerika Serikat, Human Rights Watch baru-baru ini melaporkan, kelompok paramiliter Rapid Support Forces (RSF) dan milisi sekutunya telah melakukan kampanye pembersihan etnis secara luas terhadap Masalit dan warga sipil non-Arab lainnya di El Geneina dan wilayah lain di negara bagian Darfur Barat, Sudan pada tahun 2023.

Dilansir oleh kantor berita independen, The New Humanitarian, laporan menggambarkan pembunuhan tersebut sebagai salah satu "kekejaman terburuk" yang dilakukan terhadap warga sipil sejak perang Sudan meletus tahun lalu, dan menyerukan kepada pemerintah dan lembaga internasional untuk menyelidiki apakah bukti menunjukkan bahwa kepemimpinan RSF bermaksud melakukan genosida.

"Laki-laki dan remaja laki-laki menjadi sasaran serangan, namun anak-anak dan perempuan juga menjadi sasaran, dan para pejuang melakukan pemerkosaan," bunyi laporan tersebut, yang didasarkan pada wawancara dengan 220 orang, dan analisis foto, video, citra satelit, dan dokumen.

Malik, seorang remaja berusia 17 tahun yang terluka dalam serangan RSF di El Geneina pada bulan Juni, menjelaskan kepada para peneliti bahwa ia melihat para pejuang membunuh setidaknya 12 anak-anak, termasuk bayi, serta beberapa orang dewasa.

"Dua pasukan RSF merampas anak-anak tersebut dari orang tuanya dan, ketika orang tua tersebut mulai berteriak, dua pasukan RSF lainnya menembak orang tua tersebut, membunuh mereka. Kemudian mereka mengumpulkan anak-anak itu dan menembak mereka. Mereka membuang mayat mereka ke sungai dan harta benda mereka menyusul."
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top