Kekuatan, Keadilan, dan Kebenaran Hukum Menentukan Masa Depan Bangsa
"Jadi, ibarat sapu harus yang paling bersih," kata Fickar.
Dia menegaskan jika ada komisioner yang main-main dengan menggunakan kedudukannya untuk mendapatkan fasilitas publik dan hidup bermewah-mewah sangat keliru, karena pada akhirnya akan jatuh saat berhadapan dengan cukong yang mampu membeli keadilan.
Sebelumnya, direktur Eksekutif Center for Budget Analysis, Uchok Sky Khadafi mengatakan agar Indonesia bangkit dan keluar dari tekanan ekonomi terutama akibat beban utang sudah seharusnya pemerintah menegakkan kebenaran, keadilan, dan kepastian hukum.
Kewajiban negara adalah melakukan intervensi hukum terhadap institusi yang tidak berlandaskan kepada hukum yang berpihak terhadap kebenaran dan lebih mengutamakan kekerabatan.
Sebagai negara yang berlandaskan hukum, maka wajar kalau Presiden menindak upaya penyalahgunaan hukum oleh aparat yang merusak tatanan kehidupan politik, sosial, dan ekonomi masyarakat. "Jika hukum pun sudah dikorupsi maka negara akan sulit bangkit," katanya. SB/ola/fdl/E-9
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya