Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kejam! Eropa Desak Sanksi Rusia Usai Pembunuhan Massal Warga Ukraina dan Meninggalkan Mayat-Mayatnya Terlantar di Lokasi Ini

Foto : AFP

Kondisi Mayat yang Tergeletak di kota Bucha.

A   A   A   Pengaturan Font

Uni Eropa (EU) menggelar pembahasan mendesak untuk membicarakan serangkaian sanksi baru untuk Rusia. Agenda pembahasan ini muncul sebagai kecaman atas laporan kekejaman prajurit Rusia di kota Bucha, Ukraina.

Rusia menghadapi tuntutan lantaran dituduh membunuh warga sipil di Bucha. Insiden tersebut terungkap saat Rusia menarik prajuritnya dari wilayah tersebut dan menyisakan mayat-mayat yang bergelimpangan di jalan serta kehadiran sebuah kuburan massal sepanjang 45 kaki (13,71 meter) di sebuah halaman Gereja St. Andrew dan Pyervozvannoho All Saints.

Uni Eropa dalam pers rilisnya mengutuk keras kekejaman yang dilakukan Rusia dan menyebut kekejaman di Bucha sebagai pembantaian yang menunjukkan wajah asli dari agresi Rusia.

"Uni Eropa mengutuk sekeras mungkin kekejaman yang dilaporkan dilakukan oleh angkatan bersenjata Rusia di sejumlah kota Ukraina yang diduduki, yang kini telah dibebaskan. Gambar-gambar mengerikan dari sejumlah besar kematian dan korban sipil, serta penghancuran infrastruktur sipil menunjukkan wajah sebenarnya dari perang agresi brutal yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina dan rakyatnya," bunyi keterangan resmi Uni Eropa.

Tidak hanya sekedar mengutuk, Uni Eropa juga menuntut petinggi Rusia untuk bertanggung jawab penuh atas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) dan pelanggaran hukum humaniter internasional.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top