Kebun Raya Cibodas Dibanjiri Pengunjung Saat Buka Kembali
Sejumlah pengunjung tampak antusias saat berkunjung di Kebun Raya Cibodas, Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, setelah dibuka kembali untuk umum pada Selasa (7/7)
"Kemudian kita menyerahkan standar operasional prosedur(SOP), protokoler kesehatan, lalu kita presentasi. Kemudian ada peninjauan langsung dari Disparora (Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga) dan Dinas Kesehatan," ujarnya.
Pembukaan kembali Kebun Raya Cibodas tersebut, katanya, dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang telah disiapkan.
"Terkait dengan protokoler, kita betul-betul menerapkan protokoler kesehatan. Misalnya pengunjung tidak kami perkenankan masuk kalau tidak menggunakan masker, tidak membawa 'hand sanitizer'. Sementara kurang lebih di 15 titik kita juga sudah siapkan tempat untuk mencuci tangan," katanya.
Kemudian, pengelola juga memberlakukan transaksi pembelian tiket secara daring di laman www.kebunraya.id untuk menerapkan protokol menjaga jarak bagi para pengunjung agar tidak memicu antrean di pintu masuk, sehingga kemungkinan penularan Covid-19 dapat dibatasi.
"Setelah melakukan transaksi secara online, pengunjung akan mendapatkan QR Code, dan ketika sampai di kebun raya itu langsung melakukan taping QR Code saja. Jadi tidak ada transaksi. Mengapa? Hal ini kita lakukan untuk mengurangi risiko bersentuhan. Sehingga ini diharapkan menjadi bagian dari pencegahan pandemi Covid-19," katanya.
Selain itu, petugas juga masih menyediakan beberapa tanda untuk mengedukasi dan mengingatkan masyarakat tentang perlunya mematuhi protokol kesehatan selama berkunjung di kebun raya itu.
Berikutnya, personel Satuan Gugus Tugas di Kebun Raya Cibodas juga melakukan monitoring setiap 20 hingga 30 menit sekali untuk memantau dan mengingatkan pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehatan. "Jadi kita punya satgas Covid-19 yang memang memonitoring hal tersebut. Tapi memang di lapangan ada beberapa yang misalnya maskernya tidak dipakai, jadi itu kita ingatkan," demikian katanya.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya