Katedral Jakarta Gelar 5 Kegiatan Misa dalam Peringatan Natal 2024
Pekerja berada di area gereja saat persiapan jelang ibadah Natal, di Gereja Katedral, Jakarta, Senin (20/12/2021).
Foto: ANTARA/Reno EsnirJAKARTA - Gereja Katedral Jakarta menggelar sebanyak lima kegiatan misa yang dapat diikuti oleh para umat Katolik secara daring maupun luring dalam peringatan Hari Raya Natal 2024.
Adapun lima kegiatan misa ini terbagi menjadi dua diantaranya Misa Malam Natal yang digelar dua kali pada Selasa 24 Desember 2024 pada pukul 17.00 dan 20.00 WIB serta Misa Natal yang digelar pada Rabu 25 Desember 2024 pada pukul 08.30, 11.00, dan 17.00 WIB.
"Nanti malam untuk misa pukul 17.00 WIB akan dipimpin langsung oleh Pastor Kepala Gereja Katedral Jakarta, Romo Albertus Hani Rudi Hartoko SJ dan kemudian pada pukul 20.00 WIB akan dipimpin oleh Romo Yohanes Deodatus SJ," kata Humas Katedral Jakarta Susyana Suwadie di Jakarta, Selasa (24/12).
Adapun pada Rabu 25 Desember 2024 Misa Pontifikal pada pukul 08.30 WIB dipimpin oleh Uskup Kardinal Ignatius Suharyo, Misa II pada pukul 11.00 WIB dipimpin oleh Romo Yohanes Deodatus, serta Misa Sore pada pukul 17.00 WIB dipimpin oleh Romo Albertus Hani Rudi Hartoko.
Susyana menekankan sejumlah kegiatan misa tersebut dilakukan secara luring dan daring, dimana umat yang mengikuti ibadah misa secara luring sebelumnya telah melakukan registrasi terlebih dahulu.
Adapun bagi umat yang belum melakukan registrasi, lanjutnya, bisa langsung menghadiri Katedral Jakarta, dengan mengikuti misa di tempat tambahan yang telah disiapkan.
"Kapasitas yang sudah kami siapkan yaitu di dalam gereja 800 (orang), kemudian di Graha Pemuda itu sekitar 808 (orang) untuk dua lantai, kemudian di Plaza Maria ada hampir 500-an (orang), dan total di kursi depan ini (tenda) ada 2000-an. Jadi, semuanya kami bisa menampung sebanyak kurang lebih 4500 (orang)," ujarnya.
Susyana mengimbau kepada umat yang akan menghadiri misa tersebut untuk membawa barang secukupnya dan hadir paling lambat 30 menit sebelum sesi misa dimulai.
"Sesudah itu kursi nanti bisa kemungkinan untuk diberikan kepada yang lain kalau datang kurang dari 30 menit. Itu yang menjadi pesan dari kami, dan juga barang secukupnya jangan membawa tas besar, mohon bantuannya supaya semuanya bisa lancar dan beribadah dengan husuk nantinya," tutur Susyana Suwadie.
Berita Trending
- 1 Kunto Aji Persembahkan Video Musik "Melepas Pelukan Ibu" yang Penuh Haru di Hari Ibu
- 2 Kenaikan PPN 12% Bukan Opsi Tepat untuk Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Butuh Terobosan
- 3 Pemerintah Harus Segera Hentikan Kebijakan PPN 12 Persen
- 4 Kasihan, Mulai Tahun Depan Jepang Izinkan Penembakan Beruang
- 5 Libur Panjang, Ribuan Orang Kunjungi Kepulauan Seribu
Berita Terkini
- Indonesia Perlu Meniru Ini, UKM di China Semakin Aktif dalam Inovasi Paten
- KAI Sebut Puncak Arus Mudik Jelang Nataru Terjadi Pada Malam Natal
- Gereja Katedral Ajak Umat Kristiani Amalkan Tiga Pesan Yesus Kristus dalam Natal 2024
- Ini Alasannya, Kenapa Sebuah Asteroid Dinamai Menurut Seorang Matematikawan China Kuno
- Laporkan Kalau Ada Pungutan, BGN Tegaskan Program Makan Bergizi Gratis Tak Dipungut Biaya Tambahan