Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kasus Covid-19 Melonjak Akibat Varian Omicron, Pesawat dari Singapura Membawa Ratusan Wisatawan Asing Mendarat Perdana di Bali Setelah Pariwisata Dibuka Kembali

Foto : bali-airport.com

Bandara I Gusti Ngurah Rai

A   A   A   Pengaturan Font

Kasus Covid-19 sedang melonjak tinggi salah satunya akibat varian Omicron. Namun, pemerintah Indonesia membuka kembali perbatasan di Bali untuk wisatawan mancanegara (wisman).

Pesawat Singapore Airlines menjadi maskapai asing pertama yang terbang ke Bali pada Rabu kemarin (16/2). Di dalamnya terdapat wisatawan mencapai 156 orang.

Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia (RI) Nia Niscaya mengatakan, mendaratnya kembali Singapore Airlines ke Bali merupakan salah satu hasil kolaborasi yang kuat antara Singapore Airlines, Kemenparekraf, Pemda Bali, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan pihak terkait lainnya.

"Sehingga, hal ini dipastikan akan meningkatkan aksesibilitas wisatawan mancanegara ke Indonesia, khususnya Bali, mengingat demand pasar yang sangat besar untuk mengunjungi destinasi pariwisata di Indonesia," katanya dalam keterangan tertulis dikutip Kamis (17/2).

Nia berharap, mendaratnya pesawat tersebut di Bali mampu meningkatkan potensi pemangku kepentingan untuk bangkit dan mendorong perekonomian nasional melalui sektor pariwisata.

Ia menjelaskan, penerbangan maskapai tersebut dari Bandara Internasional Changi Singapura pada 16 Februari 2022 pukul 09.05 (waktu Singapura) dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada pukul 11.56 WITA. Adapun 156 penumpang di dalamnya terdiri dari 109 warga negara asing (WNA) dan 47 warga negara Indonesia (WNI).

Para wisatawan yang datang bisa mengambil paket warm up vacation. Mereka bisa menjalani karantina dalam hotel dengan sistem bubble. Sehingga, para wisatawan memungkinkan bisa beraktivitas tidak terbatas hanya di kamar.

Gubernur Bali Wayan Koster dan Wakil Gubernur Cok Ace menyambut langsung kedatangan pesawat tersebut. Kedatangan tersebut disambut kegembiraan, yang memang diharapkan ini menjadi titik awal kebangkitan industri pariwisata internasional di Bali.

"Saya menyaksikan langsung prosesnya mulai dari kedatangan, kemudian pemeriksaan suhu, tes PCR, dan pemeriksaan dokumen, paspor," kata Wayan Koster.

Sesuai regulasi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN), ratusan penumpang Singapore Airlines akan langsung menjalani masa karantina. Semua penumpang menjalani karantina di sejumlah hotel yang tersebar di Sanur-Denpasar, Ubud-Gianyar, Kuta dan Nusa Dua di Kabupaten Badung dengan sistem hotel non bubble dan bubble.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno merespon terkait kedatangan perdana kembali wisatawan asing di Bali. Ia berharap momentum ini menjadi kebangkitan ekonomi melalui pariwisata.

"Kami ingin mengajak seluruh stakeholders pariwisata bersinergi untuk mendukung pemulihan pariwisata Indonesia," tutur Sandi.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top