Kasus Covid-19 di India Lampaui Italia
Penumpang mengantre di dalam stasiun kereta untuk naik setelah sejumlah pembatasan dilonggarkan saat berlangsungnya penguncian nasional yang diperpanjang untuk menekan laju sebaran virus korona di New Delhi, India, Senin (1/6).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Jumat (5/6) mengatakan karantina di India membantu menekan pertumbuhan angka pasien positif. Namun saat ini, jumlah pasien positif berisiko naik.
"Saat India dan negara besar lainnya kembali membuka tempat umum dan orang-orang mulai berpindah tempat, selalu ada risiko virus akan kembali menyebar," kata dr Mike Ryan, kepala program darurat WHO, saat jumpa pers di Jenewa, Swiss.
Umat yang mengunjungi tempat ibadah di India akan diminta untuk mencuci tangan serta kaki. Selama masa pandemi, penyerahan sesaji berisi makanan tidak diperbolehkan, begitu juga dengan memercikkan air ke wajah jemaat, menyentuh patung, dan kitab suci. Ant/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya