Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Kehidupan Berbangsa

Kasad: Lestarikan Indonesia yang Bhinneka, Aman, Damai, dan kuat

Foto : koran jakarta/Muhamad Ma’rup

GIAT SATRIA INDONESIA I Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Dudung Abdurachman bersama para musisi Tanah Air usai Peluncuran Giat Satria Indonesia, di Jakarta, Rabu (18/7). Kasad mengapresiasi generasi muda, khususnya yang terlibat dalam Satria Indonesia, yang telah mengampanyekan kebinekaan dan persatuan.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Dudung Abdurachman, mengajak untuk bersama-sama melestarikan Indonesia yang Bhinneka, aman, damai dan kuat, sekaligus bahu-mambahu dengan masyarakat untuk mendorong lahirnya para Satria yang senantiasa berdiri tegak, gagah perkasa, dan berjiwa welas asih di atas Bumi Pertiwi.

Pernyataan tersebut disampaikan Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman saat memberikan sambutan pada Acara Giat Satria Indonesia yang digelar di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) dihadapan 831 peserta terdiri dari artis, perwakilan mahasiswa beserta Dosen dan Rektor dari 77 perwakilan perguruan tinggi di Indonesia, Senin (17/8).

Giat Satria Indonesia yang diikuti para rektor, alumni dan mahasiswa perguruan tinggi di Indonesia, serta publik figure, digagas oleh Kasad dan Bapak Purwa Caraka serta beberapa publik figure tanah air.

Kasad mengatakan, Giat Satria Indonesia ini dilatarbelakangi dari niat tulus para pemuda yang menjadi Satria-satria Indonesia di berbagai perguruan tinggi yang ada di Indonesia dari Sabang sampai Merauke berniat dan bergiat untuk mempertahankan kebhinekaan, cinta Merah Putih, wawasan kebangsaan, cinta tanah air dan bela negara.

"Ini membuktikan bahwa semangat kebangsaan dan persatuan yang diwariskan para founding father dan pahlawan terdahulu terus mengalir dalam darah kita dan tidak pernah padam dalam menjaga dan merawat kebhinekaan," ungkap Jenderal Dudung.

Kasad menekankan, Bangsa Indonesia tidak dibangun satu kelompok tertentu saja. Menurutnya, kebinekaan justru melahirkan kebersamaan dan persatuan dalam membentuk bangsa Indonesia.

Dia mengintatkan pesan Presiden RI Joko Widodo bahwa fondasi Indonesia adalah kebinekaan, tiangnya persatuan dan kesatuan, atapnya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal tersebut harus dipegang dalam rangka pemulihan Indonesia pasca pandemi Covid-19.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top