Kapolres Puncak: Tidak Ada Penyanderaan Pesawat Milik Susi Air Oleh KKSB
Pesawat milik Susi Air yang melayani pedalaman Papua.
Jayapura - Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia menyatakan tidak ada kasus penyanderaan terhadap awak dan pesawat milik Susi Air.
Insiden yang terjadi Jumat pagi (12/3) itu bukan penyanderaan karena pesawat beserta crew sudah terbang kembali dan tiba di Timika dengan aman.
Dari laporan yang diterima, pesawat jenis pilatus dengan nomor penerbangan PK-BVY setibanya di Lapangan Terbang Wangbe, Distrik Wangbe Kabupaten Puncak, Papua, sekitar pukul 06.20 WIT sempat didatangi sekelompok masyarakat yang diduga anggota kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB), kata Kompol Punia kepada Antara, Sabtu.
Dijelaskan, pesawat yang dipiloti Ian John Terrence Hellyer berkebangsaan Selandia Baru, terbang dari Timika membawa tiga orang penumpang dan setibanya di Lapangan TerbangWangbe didatangi KKSB yang meminta untuk tidak mengangkut anggota TNI-Polri.
KKSB yang diperkirakan sebanyak 30 orang itu meminta agar tidak mengangkut anggota TNI-Polri dan seusai menyampaikan maksudnya, pesawat diperbolehkan terbang kembali. Dari laporan pesawat sempat berada di lapangan terbang tersebut sekitar dua jam dan terlihat adanya anggota yang membawa dua pucuk senjata api laras panjang, kata Punia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya