Kanada Umumkan Sanksi Terhadap Sejumlah Entitas di Belarus
Arsip foto - Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menjadi pembicara utama pada hari kedua ASEAN-Indo-Pacific Forum 2023 di Jakarta, Rabu (6/9/2023).
Foto: ANTARA/Galih PradiptaHamilton - Kanada pada Jumat (9/8) mengumumkan sanksi baru terhadap pejabat dan entitas Belarus sebagai tanggapan atas pelanggaran hak asasi manusia yang sedang berlangsung dan dukungan militer untuk Rusia.
Sanksi tersebut mencakup pada 10 individu dan enam entitas.
Kementerian Luar Negeri Kanada melalui pernyataan mengatakan daftar individu yang dijatuhi sanksi itu mencakup beberapa hakim yang dianggap dengan jelas melanggar kewajiban hak asasi manusia,
Para hakim itu,kata Kemenlu, "telah secara sewenang-wenang mengutuk dan menghukum pembela demokrasi dan warga negara biasa yang menyatakan penentangan terhadap pemilihan umum yang curang pada 2020."
"Daftar itu juga mencakup individu yang mengoordinasikan produksi militer di Belarus dan berkoordinasi erat dengan Rusia," menurut pernyataan tersebut.
Entitas-entitas yang menghadapi sanksi merupakan bagian dari kompleks pertahanan dan industri militer Belarus, berperan dalam memproduksi atau memperbaiki peralatan militer yang mendukung Rusia melawan Ukraina, kata Kemenlu.
Sanksi Kanada dikoordinasikan dengan mitra-mitra internasional negara itu, termasuk Uni Eropa, Inggris, dan Amerika Serikat (AS).
Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Jolymenekankan betapa penting sanksi itu dijatuhkan.
"Hari ini, kami mengirimkan pesan yang jelas kepada Pemerintah Belarus: Kanada tidak akan menerima pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan rezim Lukashenko secara terang-terangan," ujarnya.
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia