Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Gerakan Koperasi

Kampus Jadi Basis "Rebranding" Koperasi

Foto : ISTIMEWA

Rulli Nuryanto

A   A   A   Pengaturan Font

KUDUS - Para generasi muda, khususnya para pengelola dan anggota koperasi mahasiswa, diharapkan bisa mengambil peran dalam memperkenalkan koperasi di kalangan milenial, termasuk melalui konsep rebranding koperasi. Dengan begitu, koperasi akan lebih mudah diterima anak muda.

"Hal itu sejalan juga dengan strategi kebijakan Reformasi Total Koperasi yang sudah dijalankan oleh Kementerian Koperasi dan UKM melalui tiga langkah, yaitu reorientasi, rehabilitasi, dan pengembangan," kata Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), Kementerian Koperasi dan UKM, Rulli Nuryanto, dalam acara Pendidikan Menengah Koperasi Nasional 2019 (Dikmenkopnas 2019) yang mengambil tema "Intellectual and Professional Youth in the New Generation of Cooperative Management" di kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus, Jawa Tengah, akhir pekan lalu.

Rulli mengatakan sebagai badan usaha, koperasi harus dikelola secara profesional, mampu mengadopsi, serta mengantisipasi perkembangan dan dinamika yang terjadi di tengah masyarakat, termasuk era Revolusi Industri 4.0 ini. Sebab teknologi penting bagi koperasi untuk mengembangkan skala usaha dan meningkatkan efisiensi, serta efektivitas pengelolaan manajemen dan usahanya.

"Justru di era ini kita tidak hanya bicara mengenai persaingan, tetapi juga bicara mengenai kolaborasi, kerja sama atau sinergi di antara para pelaku usaha dalam rangka mengantisipasi berbagai perubahan akibat kemajuan teknologi informasi yang sangat cepat," imbuhnya.

Artinya, lanjut dia, keberadaan koperasi sangat relevan dengan kondisi era sekarang. Koperasi bukan organisasi atau entitas yang jadul atau ketinggalan zaman, justru koperasi bisa menjadi organisasi modern yang bisa menjadi wadah generasi milenial dalam mengembangkan potensi ekonomi, sosial, dan budaya melalui perusahaan yang dimiliki dan dikelola secara bersama sama.

Rektor IAIN Kudus, Mundakir, mengatakan bahwa pihak kampus mendukung kegiatan Dikmenkopnas 2019 ini, karena dapat dimanfaatkan sebagai ajang memperkenalkan potensi yang ada di Kudus kepada peserta yang datang dari beberapa kampus di luar Kudus. SM/E-3

Komentar

Komentar
()

Top