Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penanganan Wabah | Sangat Potensial Dilakukan Adaptasi Iklim

Kampung Tangguh untuk Atasi Penyebaran Covid-19

Foto : Istimewa

Resmikan Kampung Tangguh I Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis, dan Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakarpada, Kamis (9/7), di Ketapang Urban Aquaculture, Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (9/7) meresmikan 7.024 Kampung Tangguh di seluruh Indonesia.

A   A   A   Pengaturan Font

Dalam program ini, jajaran TNI Polri memanfaatkan lahan perkantoran TNI dan Polri untuk ditanam dengan tanaman cepat panen. Selain itu juga dengan memanfaatkan lahan-lahan tidur di masyarakat. Kampung Tangguh bertujuan membangun kesadaran masyarakat agar disiplin melaksanakan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

Usai meresmikan 7.024 Kampung Tangguh, Kapolri, Panglima TNI, dan Menteri LHK memanen udang dan menanam jagung, di Ketapang Urban Aquaculture. Ketiga pejabat negara itu juga menebar benih lele dan memanen ikan nila. Pada acara tersebut, sebanyak 2.000 paket sembako dibagikan kepada warga di Desa Ketapang, Kecamatan Mauk yang terdampak pandemi Covid-19.

Menteri LHK Siti Nurbaya tampak serius memperhatikan kondisi sekeliling lahan tambak dan mangrove, serta ornamen bangunan pada areal yang tertata apik dan produktif. Pada aspek lingkungan dan perubahan iklim desa-desa seperti ini dan langkah Kampung Tangguh Nusantara ini merupakan langkah adaptasi iklim yang sangat potensial.

Di lokasi ini juga terdapat lahan seluas 3000 m2 ditanami mangrove usia 3 tahun dan 3-4 bulan. Pola ini sangat baik, seperti juga pola-pola lain dalam konsep Proklim, Program Kampung Iklim. "Pola ini juga baik untuk penanganan kelompok dengan perhutanan sosial untuk tambak udang," katanya.

Baca Juga :
CINTA PRODUK LOKAL

Menteri Siti menugaskan Dirjen untuk koordinasi dengan Asops Kapolri. "Tadi saya sudah bicara dengan Kapolri dan Kapolri setuju untuk kolaborasi. Kita akan identifikasi 7.024 kampung se-Indonesia dan apakah sudah ada yang terkait dengan Proklim yang sebanyak 2.900 desa di Indonesia binaan KLHK. Bila nanti berkolaborasi, akan menjadi agenda yang cukup ideal untuk pengendalian perubahan iklim pola masyarakat di tingkat tapak. Kita akan kolaborasikan," katanya. ν mar/N-3 *


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top