Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kala Anies Turun Tangan Bersihkan Monas

Foto : ANTARA/GALIH PRADIPTA

BERSIHKAN MONAS I Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kedua kanan) bersama petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta membersihkan kawasan Monumen Nasional (Monas) di Jakarta, Selasa (1/1).

A   A   A   Pengaturan Font

Mengawali 2019, sejumlah petugas gabungan dari UPK Monas, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan sigap membersihkan kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/1). Setelah sampah-sampah besar berhasil diangkut petugas kebersihan hingga 327 ton, mereka bergantian menyemprot lantai taman dengan mobil pemadam kebakaran.

Kesigapan mereka makin bertambah ketika Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bergabung membersihkan kawasan Monas. Anies tampil beda sendiri. Di tengah kerumunan petugas dengan jas hujan kuning, Anies hanya mengenakan kemeja putih dengan celana jeans biru. Memang, pagi itu hujan masih rintik-rintik tipis.

Mantan Rektor Universitas Paramadina ini tak canggung memegang selang besar dan menyemprotkannya ke lantai. Tindakan itu menjadi suntikan semangat bagi para petugas dalam menghadirkan kenyamanan di kawasan Monas usai digunakan pesta pergantian tahun baru semalam. Tak jarang, Anies pun mengapresiasi petugas dan berswafoto dengan bawahannya tersebut.

"Ada tiga truk pemadam kebakaran. Karena untuk membersihkan kotoran di antara batu-batu ini, dari alat yang dimiliki ternyata tidak bisa divakum. Harus disemprot. Saya tadi coba alat penyemprot airnya itu. Memang menyemprotnya pun harus dengan tekanan yang pas. Kalau tidak sesuai, tidak bisa lepas itu kotorannya," ujar Anies di lokasi, Selasa (1/1).

Satu per satu sudut Monas dibersihkan dengan teliti. Dia berharap, warga Ibu Kota turut mengapresiasi para petugas kebersihan ini dengan bertegur sapa ketika berjumpa di lapangan. Dia pun meminta warga Jakarta untuk turut serta mengurangi sampah dengan tidak membuangnya sembarangan.

"Di saat kita tidur, mereka bekerja. Di saat masyarakat berpesta, mereka menunggu. Pestanya selesai, mereka turun ke lapangan. Merekalah yang membuat Jakarta bersih. Merekalah yang membuat Jakarta rapi. Dan mari kita setiap kali ketemu mereka, sapa mereka. Sampaikan apresiasi," kata Anies.

Saat perayaan pergantian tahun itu, ungkapnya, jumlah masyarakat yang berkumpul di kawasan Medan Merdeka mencapai 362.000 orang. Kerumunan orang ini menimbulkan sampah yang cukup banyak. Pihaknya telah mengerahkan 300 personel petugas untuk membersihkan dan mengangkut sampah-sampah itu

"Laporan tadi pagi saya terima jam 4.42 WIB. Di situ dilaporkan bahwa seluruh sampah yang sudah terkumpul tadi malam di kawasan yang penuh dengan keramaian itu jumlahnya 327 ton. Angka ini nampaknya besar tapi tidak sampai separuh dari tahun lalu. Tahun lalu, 780 ton sampah. (Tahun ini), di kawasan Monas saja ada sekitar 45 ton sampah. Di sekitar Bundaran HI berjumlah 22 ton sampah. Dan di sepanjang Jalan Thamrin- Jalan Sudirman ada 26 ton sampah," papar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.

Senada dengannya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan terjadi penurunan penumpukan sampah saat perayaan pergantian tahun baru kali ini. Sampah yang terkumpul pada malam perayaan tahun baru sebanyak 327 ton. Sedangkan tahun sebelumnya yang mencapai 780 ton.

Baca Juga :
Musim Situ Menyusut

Selain faktor hujan, ungkapnya, penurunan sampah ini dikarenakan sebagian besar warga menuruti imbauan Pemprov DKI Jakarta untuk merayakan pergantian tahun secara sederhana mengingat bencana yang terjadi di beberapa daerah.peri irawan/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy

Komentar

Komentar
()

Top