Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

KadriJimmo, Ezra, dan Chillburg Project Siap Ramaikan IIMF 2018

Foto : KORAN JAKARTA/M YAZID
A   A   A   Pengaturan Font

Menyambut perhelatan International Indie Music Festival (IIMF) di Pekan Raya Indonesia (PRI), yang bakal berlangsung pada 27 September hingga 7 Oktober 2018 mendatang, di ICE BSD, Tangerang, Banten, Deteksi Production selaku promotor memperkenalkan tiga band yang bakal ikut meramaikan ajang tersebut. Sabtu (22/9) malam lalu, tiga penampil di antaranya KadriJimmo, Ezra, dan Chillburg Project sukses unjuk gigi dalam gelaran pra event di Melodi Cafe, Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan.

Baik band KadriJimmo, band Chillburg Project asal Belanda, maupun solois Ezra seakan tak sabar menyambut ajang musik yang diikuti oleh ratusan band indie dari berbagai pelosok Tanah Air. Menariknya lagi, IIMF tahun ini akan menampilkan band indoe dari 30 negara di dunia. "IIMF ini kita menghadirkan band indie dari 30 negara. Ini suatu yang istimewa buat ranah musik kita. Nantinya akan ada kolaborasi juga antara band dan musisi luar dengan musisi lokal," ujar Harry Koko Santoso, selaku CEO Deteksi Production, di kesempatan itu.

Harry Koko pun berharap, musik Indonesia bisa semakin maju ke depannya dengan kehadiran ajang seperti ini. Dengan adanya band luar, menurutnya tentu bisa lebih memperkenalkan band dan musisi indie kita di luar negeri. "Kita senang sekali bisa ikut ajang ini. Buat kita ajang ini memperbanyak pengalaman dan memperkenalkan musik kita ke publik Indonesia," ujar Raras, vokalis dari Chillburg Project asal Belanda ini.

Senada dengan itu, band KadriJimmo juga mengaku telah mempersiapkan segala hal untuk tampil di ajang ini. "Kita telah siapkan 6-7 lagu untuk penampilan nanti. Tapi kali ini kita tampil berbeda dari sebelumnya. Kita juga akan bawakan beberapa lagu kita, termasuk satu lagu yang dikemas ulang dari lagunya Yovie Widianto. Tampilan kali ini mungkin lebih ke akustik," ujar Kadri, punggawa KadriJimmo, di kesempatan yang sama.

Sementara itu, Ezra yang tampil solo mengatakan masih tetap hadir dengan sejumlah lagu khasnya yang bergenre hiphop. Dalam musiknya, Ezra menyebut terispirasi dari banyak musisi dunia, hingga tak heran meski warna musiknya secara general digolongkan hiphop, namun juga ikut bercampur dengan genre lainnya seperti blues dan jazz. Pada pagelaran musik malam itu, selain tiga musisi di atas, ikut pula tampil band Queenzella, dan Good Gangster, yang nantinya juga turut meramaikan ajang IIMF di PRI 2018. yzd/S-1

Komentar

Komentar
()

Top