Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kabar Duka Mendalam! Fungsi Otaknya Menurun, Mantan Perdana Menteri Malaysia Derita Penyakit Memilukan

Foto : Malay Mail.

Mantan Perdana Menteri Malaysia Abdullah Ahmad Badawi.

A   A   A   Pengaturan Font

Mantan Perdana Menteri Malaysia Abdullah Ahmad Badawi dilaporkan menderita demensia.

Informasi itu diutarakan Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin, pada Minggu (11/9). Khairy menjelaskan penyakit itulah yang menjadi alasan mengapa sang PM tidak lagi terlihat di depan publik.

"Pak Lah menderita demensia. Sulit bagi kami untuk melihat penurunan fungsi kognitifnya," kata Khairy, yang juga menantu Abdullah Badawi, di Twitter.

Dalam cuitannya, Khairy menyebut demensia sebagai kondisi yang sangat kejam, karena mengganggu fungsi otak dan pikiran penderitanya sementara tubuhnya masih dalam kondisi sehat.

"Untungnya, kami dapat memberikan perawatan profesional. Banyak yang tidak dapat melakukan itu. Sangat penting bagi kita untuk berinvestasi di layanan sosial untuk mendukung keluarga-keluarga yang memiliki orang terkasih yang juga membutuhkan perawatan konstan," kata dia.

Berkaca dari kondisi keluarganya tersebut, Kementerian Kesehatan Malaysia membuat upaya yang lebih kuat agar dapat mendorong lebih banyak investasi untuk kepedulian sosial yang didanai publik agar orang-orang yang tidak memiliki sarana tersebut mendapatkan perawatan.

Mengutup Antara, dalam peluncuran Konferensi Kesehatan Psikologi Malaysia (MCPM) 2022 dan Pedoman Praktik Klinis (CPG) untuk manajemen demensia dan skizofrenia, Khairy mengatakan kesehatan mental merupakan agenda nasional yang penting.

Khairy menilai masalah kesehatan mental yang beragam mengharuskan berbagai penyedia layanan kesehatan bekerja secara kolaboratif dengan masyarakat untuk memberdayakan mereka menjaga kesehatan mental dan kesejahteraan di Malaysia.

Sebagai informasi, demensia merupakan istilah yang digunakan untuk sekelompok kondisi yang ditandai dengan penurunan setidaknya dua fungsi otak, seperti hilangnya memori dan kemampuan menilai.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top