Juve Gagal ke Empat Besar

MILAN - Juventus melewatkan kesempatan untuk menekan Atalanta yang berada di posisi keempat dalam perburuan tiket ke Liga Champions setelah bermain imbang 1-1 kontra Napoli, Jumat (7/1) dini hari WIB.

Bagi Napoli raihan satu poin dalam laga lanjutan Serie A itu membuat mereka tertinggal dalam perburuan gelar Serie A.

Sementara topik yang dominan adalah ancaman merebaknya kasus virus korona.

Dries Mertens membuka skor pada menit ke-23 untuk Napoli, yang tampil bagus dalam pertandingan di Stadion Allianz, Turin. Juventus menyamakan kedudukan delapan menit setelah turun minum ketika tembakan Federico Chiesa yang dibelokkan melewati David Ospina.

Kedua tim memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan. Namun, sejumlah peluang digagalkan oleh kiper Ospina dan Wojciech Szczesny.

Napoli saat ini tertinggal enam poin di belakang pemimpin klasemen dan juara bertahan, Inter Milan. Inter memuncaki klasemen dengan mengumpulkan 46 poin dari 19 pertandingan. Inter sedianya akan bertanding melawan Bologna, tetapi laga ini menjadi laga pertama dari empat pertandingan yang tidak berlangsung.

Bologna dilarang bermain oleh otoritas kesehatan setempat untuk menjaga kasus Covid di klub tetap terkendali.

Adapun Juventus kini tetap tertinggal tiga poin dari Atalanta yang menempati posisi keempat, meski skuad Massimiliano Allegri tetah memainkan satu pertandingan lebih banyak. Laga Atalanta kontra Torino juga dibatalkan.

"Kami harus melihat pertandingan secara positif karena satu poin berhasil diperoleh," ujar Allegri.

Hasil imbang tersebut sangat berarti bagi AC Milan, yang hanya tertinggal satu poin di belakang rival local, Inter Milan, tetapi telah memainkan 20 pertandingan. Dua gol pada awal laga dari Olivier Giroud dan Junior Messias serta satu gol telat dari Rafael Leao membawa tim asuhan Stefano Pioli menang 3-1 atas Roma di San Siro.

Milan kehilangan dua bek tengah mereka Simon Kjaer dan Fikayo Tomori, serta sejumlah pemain lain karena infeksi Covid. Tapi mereka tetap kuat dan bisa saja mencetak lebih banyak setelah membentur mistar gawang dua kali.

Leao mencetak gol ketiga yang penting delapan menit menjelang akhir pertandingan. Roma membalaskan satu gol melalui Tammy Abraham dan bermain dengan 10 pemain menyusul kartu merah Rick Karsdorp pada menit ke-75.

Roma menyelesaikan pertandingan dengan sembilan pemain ketika Gianluca Mancini menerima kartu kuning kedua dan memberikan penalti pada menit akhir karena pelanggaran terhadap Leao. Namun, tendangan penalti Zlatan Ibrahimovic dapat digagalkan dengan baik oleh Rui Patricio.

Tim asuhan Jose Mourinho itu terpaut enam poin dari tempat Liga Champions bersama Lazio, yang hanya bisa bermain imbang 3-3 kontra Empoli.

Kekacauan Covid-19

Pemandangan aneh dari tim yang muncul untuk pertandingan dan mereka tahu tidak akan bertanding.

Situasi itu setelah otoritas kesehatan setempat (Azienda Sanitaria Locale, atau ASL) melarang Bologna, Torino, Salernitana, dan Udinese memainkan pertandingan mereka.

Serie A sebelumnya merilis protokol baru yang mengharuskan tim memainkan pertandingan selama mereka memiliki 13 pemain (termasuk satu penjaga gawang) yang tersedia dan lahir sebelum 31 Desember 2003. Jika tidak bersedia mereka akan diberikan kekalahan 3-0.

Namun, beberapa pihak menyayangkan pengambilan keputusan yang tidak konsisten. "Kami berada di 20 wilayah dan hanya satu yang dianggap sebagai klaster. Jika keputusan datang dari ASL maka sulit untuk membuat protokol (untuk seluruh liga)," ujar pelatih Lazio Maurizio Sarri.

Kebingungan itu tersorot ketika Napoli menentang perintah isolasi untuk Piotr Zielinski, Amir Rrahmani, dan Stanislav Lobotka.

Napoli menempatkan trio tersebut di starting line-up melawan Juventus. ben/AFP/S-2