Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebijakan Ekspor

Jokowi Tidak Gentar Lawan Uni Eropa soal Larangan Ekspor Bahan Mentah

Foto : SETKAB

Presiden Joko Widodo

A   A   A   Pengaturan Font

Jokowi lebih memilih mempersilakan negara-negara lain jika ingin bekerja sama melalui investasi seperti mendirikan fasilitas pengolahan di Indonesia. "Kita tidak menutup diri, kita terbuka. Tapi kalau kita kirim bahan mentah terus. Ndak-ndak, setop. Jangan berpikir Indonesia akan kirim bahan mentah. Nikel pertama. Sudah setop," kata Presiden.

Selanjutnya, Indonesia kata Presiden juga akan melarang ekspor bahan mentah bauksit dan tembaga. Apalagi Indonesia saat ini sedang membangun instalasi pemurnian dan pengolahan (smelter) tembaga di Gresik, Jawa Timur. "Tahun depan, kalau smelter kita siap, setop bauksit, sehingga kita buka lapangan kerja. Bauksit sudah, tahun depannya, setop tembaga," kata Presiden.

Jokowi kembali menegaskan tidak takut jika negara-negara lain menggugat Indonesia ke WTO karena penerapan larangan ekspor bahan mentah. "Meskipun kita dibawa ke WTO oleh Uni Eropa, silakan tidak apa-apa. Ini nikel kita kok. Dari bumi negara kita kok, silakan," kata Jokowi.

Tidak Boleh Dicampuri

Ketegasan sikap Presiden itu, kata Pengamat Energi dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Fahmi Radhi, patut diapresiasi dan didukung semua pihak, utamanya pengusaha pertambangan dan nikel.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top