Jhumpa Lahiri Raih Malamud Award 2018

Pengarang Amerika keturunan India, Jhumpa Lahiri yang karyanya cukup popular di Indonesia, memenangkan penghargaan PEN/Malamud Award, penghargaan sastra Amerika yang diberikan karena pencapaiannya di bidang cerita pendek. Pengumuman pemenang diunggah di web PEN/Faulkner pada Minggu (8/4) kemarin.

Jhumpa Lahiri selama ini dikenal sebagai penulis empat karya fiksi yang diakui secara luas: Interpreter of Maladies, The Namesake, Unaccustomed Earth, dan The Lowland; dan dua buku nonfiksi, In Other Words dan The Clothing of Books.

Sebelumnya, Jhumpa Lahiri juga telah menerima banyak penghargaan, seperti Penghargaan Pulitzer, Penghargaan PEN / Hemingway, Penghargaan Cerita Pendek Internasional Frank O'Connor, Premio Gregor von Rezzori, Hadiah DSC untuk Sastra Asia Selatan, Medali Humaniora Nasional 2014, yang diberikan oleh Presiden Barack Obama, dan Premio Internazionale Viareggio-Versilia.

Untuk kemenangannya dalam PEN/Malamud tahun ini Lahiri akan menerima hadiah sebesar 5 ribu dollar AS atau sekitar 70 juta rupiah. Penghargaan PEN / Malamud untuk pencapaian dalam Cerita Pendek didirikan oleh keluarga Bernard Malamud, mendiang pengarang Amerika peraih banyak penghargaan, untuk menghargai keunggulan dalam seni fiksi pendek.

Dasar dari dana penghargaan adalah hadiah dari keluarga Malamud. Dana terus tumbuh melalui kemurahan hati teman-teman PEN / Faulkner dan pendukung.

Juri PEN/Faulkner tahun ini adalah Andrea Barrett, Stacey D'Erasmo dan Alex Espinoza. Mereka mempertimbangkan sekitar 450 novel dan koleksi cerita pendek oleh para penulis Amerika yang diterbitkan di Amerika Serikat pada tahun 2017.

Sementara, "Improvement," novel karya pengarang perempuan berusia 73 tahun, Joan Silber, memenangkan Pen/Faulkner Awards 2018. Pen/Faulkner adalah hadiah nasional yang menghormati karya fiksi yang diterbitkan oleh warga negara Amerika dalam satu tahun kalender yang diumumkan berbarengan dengan PEN/Malamud. YK/S-2