Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Jenderal Kopassus ini Katakan Pelibatan TNI dan Polri Jadi Pelacak Covid-19 karena Latar Belakang Nakes

Foto : ANTARA/Devi Nindy

Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo dalam gelar wicara Rakornas BNPB di Graha BNPB Jakarta, Selasa (9/3/2021).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Jenderal Kopassus yang kini menjabat Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo mengungkap alasan pelibatan anggota TNI-Polri sebagai tenaga pelacak virus corona, karena sebagian dari mereka memiliki latar belakang tenaga kesehatan.

Doni di Jakarta Selasa juga mengatakan unsur hukum dan ketahanan negara tersebut juga memiliki satuan yang membidangi masalah kesehatan, misalnya pada TNI di tingkat Kodim dan Korem yang beberapa diantaranya telah memiliki rumah sakit.

"Kemudian sejumlah Babinsa, adalah orang-orang yang punya latar belakang sebagai perawat. Pengalaman sebagai perawat ini tidaklah sulit untuk dilatih sebagai tracer (pelacak)," ujar Doni dalam gelar wicara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Graha BNPB Jakarta, Selasa.

Doni mengatakan hal ini wajar saja, mengingat beberapa negara saat ini memobilisasi unsur militer untuk bisa menjadi pelacak.

Selain itu Doni menganggap melatih para anggota TNI-Polri tidaklah sulit, karena mereka sudah dilatih, dan diseleksi dari awal penerimaan. Pelacakan pada warga terpapar COVID-19 juga akan mudah mengingat mereka ada di seluruh kabupaten, kota, kecamatan, bahkan sampai tingkat desa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top