"Jejak Cinta" Gencar Gelar Nonton Bareng

Menjelang tayang di bioskop pada 2 September mendatang, film 'Jejak Cinta' menggelar rangkaian nonton bareng (nobar) di sembilan kota di Indonesia, salah satunya di Ciledug, Tangerang.

"Setelah di Bandung, ini yang keenam kami gelar nobar 'Jejak Cinta' dari 15 titik di sembilan kota," ujar sutradara 'Jejak Cinta', Tarmizi Abka di XXI Mal Ciledug,Tangerang, awal pekan ini.

Rencananya, kota-kota lain yang akan digelar masing-masing Jakarta, Cikarang, Cirebon, Bandung, Medan, Manado, Mataram, Singkawang dan Pontianak mulai 15 sampai 29 Agustus 2018. Untuk nobar di Ciledug ini sedikit spesial dengan kedatangan anak-anak muda yang kini disebut sebagai kaum milenial. Sekitar 350 orang siswa/siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 19 dan 12 Jakarta Selatan (Jaksel) yang merupakan Alumni MKD Training se-Jaksel.

Senada dengan Tarmizi, Jay Krhesna, salah satu pemain pendukung dan juga owner MKD Training ini berharap dengan adanya kegiatan nonton bareng seperti itu, masyarakat bisa mengambil pesan yang positif dari pemutaran film itu.

"Kita ingin menyampaikan pesan kepada mereka tentang keanekaragaman budaya, suku, dan agama yang ada di Tanah Air kita ini. Pesan yang kita sampaikan juga bahwa kita jangan mudah dipecah-belah. Pesan itu ada di film 'Jejak Cinta' ini," ujar Jay Krhesna yang juga berprofesi sebagai motivator muda ini.

Jay menyebut, film yang dibintanginya ini membawa pesan yang sangat positif buat masyarakat. Jay pun mengajak masyarakat untuk saling mempererat persatuan, apalagi di tengah suhu politik yang seolah memanas belakangan ini. "Kita ini semua bersaudara. Sebagai sesama anak bangsa kita harus membangun Indonesia bersama-sama, tak peduli suku atau agama apa, kita harus bersatu membangun bangsa ini," papar Jay.

Sementara itu, Associate Producer film Jejak Cinta", Dhoni Ramadhan mengatakan nobar film ini juga bertujuan membangun imej dan perspektif yang positif. "Film 'Jejak Cinta' ini juga mengusung pesan kebangsaan sekaligus mengangkat budaya dan pariwisata, khususnya Singkawang yang merupakan perpaduan Tionghoa, Dayak dan Melayu (Tidayu)," tutur Dhoni Ramadhan, yang juga Direktur Utama Scene Film ini.

Film "Jejak Cinta" ini mengambil setting lokasi di Singkawang, Kalimantan Barat. Rencananya, film yang dibintangi oleh Baim Wong, Prisia Nasution, Mathias Muchus, Della Perez dan Zora Vidayati ini akan tayang secara nasional di bioskop mulai 6 September 2018. yzd/S-2