Jay Krhesna Selalu Ikut Jadi Relawan

Banyak cara dilakukan orang untuk berbuat kebaikan, salah satunya dengan terjun langsung ke lokasi bencana menjadi relawan untuk membantu masyarakat. Seperti halnya yang dilakukan oleh aktor, produser, dan motivator Jay Krhesna, Sabtu (5/1) lalu, yang terjun langsung membantu masyarakat korban bencana tsunami yang terjadi di Selat Sunda, kawasan Tanjung Lesung, Banten, beberapa waktu lalu.

Bersama tim MKD Training yang dipimpinnya, serta tim relawan dari AELI (Asosiasi Eksperential Learning Indonesia) & HPI (Himpunan Pramu Wisata Indonesia), Jay ikut mengirimkan bantuan dan menyerahkannya langsung ke masyarakat di Kecamatan Sumur, Serang, Banten. Aktor yang ikut membintangi film "Jejak Cinta" ini mengatakan bersama tim MKD mereka memberikan sejumlah bantuan, di antaranya berupa barang-barang keperluan pokok sehari-hari, dan juga memberikan trauma healing bagi masyarakat di sana.

"Kita membawa bantuan kurang lebih lima ton barang keperluan sehari-hari, seperti misalnya makanan, selimut, obat-obatan, bumbu dapur, perlengkapan mandi, perlengkapan solat, barang keperluan bayi dan balita, juga uang tunai. Itu semua kita kumpulkan dan kita bagikan kepada masyarakat di sana. Semoga semua yang kita lakukan ini bermanfaat dan menjadi ladang amal bagi kita semua," ujar Jay, saat dihubungi awak media melalui pesan singkat selular, baru-baru ini.

Ternyata, rasa peduli Jay kepada masyarakat Banten semakin besar. Jay merasa sangat prihatin, apalagi 12 orang rekannya di MKD Training juga turut menjadi korban, di mana satu orang rekannya meninggal dunia dan yang lain luka-luka pada saat peristiwa tsunami Banten itu terjadi.

"12 orang rekan kita di MKD ikut jadi korban, dan kita kehilangan satu rekan kita di sana. Makanya saya ikut merasa berduka, dan ikut membantu," paparnya. Jay pun menambahkan, melalui MKD Training, ia telah berulangkali membantu masyarakat yang terdampak musibah di sejumlah wilayah di Tanah Air. Di antaranya membantu masyarakat pada saat musibah gempa di Yogyakarta, gempa di Lombok, dan gempa tsunami di Sulawesi Tengah. yzd/S-2