Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Keuangan Negara I Secara Persentase Defisit Akan Tetap Sama di level 5,7 persen terhadap PDB

Jangan Lengah dengan Turunnya Perkiraan Defisit APBN

Foto : ANTARA/NOVA WAHYUDI

FOKUS PEMULIHAN KESEHATAN I Pemerintah harus fokus pada pemulihan kesehatan dan ekonomi masyarakat seperti vaksinasi.

A   A   A   Pengaturan Font

» Harus full attention ke upaya penanggulangan gelombang kedua pandemi dengan memangkas belanja yang belum mendesak.

» Defisit tidak mungkin dipersempit ke depan selama pandemi belum berakhir.

JAKARTA - Pemerintah diminta tidak lengah atas turunnya perkiraan realisasi defisit APBN karena meski lebih kecil dari yang diperkirakan, jumlahnya tetap besar dan sangat berpotensi meningkatkan utang negara ke tingkat yang semakin tinggi.

"Meskipun diperkirakan berkurang, defisit sebesar 939,9 triliun tetap merupakan angka yang fantastis. Maka yang menjadi perhatian adalah dari mana dana untuk menutup defisit itu didapatkan kalau tidak dengan meningkatkan utang negara. Padahal, utang kita per Mei 2021 sudah mencapai 6.418 triliun rupiah. Kalau kita utang lagi untuk menutup defisit, utang kita bisa menembus angka tujuh triliun rupiah. Secara psikologis, ini angka yang cukup dramatis, lebih dari 2,5 tahun APBN kita," kata Pengamat Kebijakan Publik Universitas Brawijaya (UB), Andy Fefta Wijaya, Senin (12/7).
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Penulis : Antara, Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top